Slogan tiga -em berkoar di segala penjuru negeri.
Pada kenyataannya, hanya mereka pemilik uang yang diuntungkan.
Coba tengok, berapa rupiah keuntungan pemilik perusahaan masker?
Sabun dan hand sanitizer?
Coba lihat, siapa yang rugi? Tetap masyarakat miskin di negeri ini.
Korona mendunia, siapa bahagia mereka yang tumpang kaki di atas sana.
Dalih mencegah padahal bisnis jual beli.
Dalil mencegah padahal upaya mencekik daya beli.
Lantas siapa pemeran utamanya? Tetap mereka yang berkuasa.
Rakyat jelata sebatas berpendapat pun dianggap gila.
Padahal tak cukup dengan tangan bersih atau memakai masker, bila cacing tetap menjerit maka mudah sekali virus menyerang.
Sekali lagi, siapa yang untung? Mereka yang tinggal menghitung.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H