[caption caption="Sumber: fanpage bbwf"][/caption]
Haiii... Pa kabar semuanyaaa? Semoga sehat dan selalu bersemangat yaaa
Sebagai booklovers, tiap kali ada even bookfair tentu saya langsung mencatat dan meluangkan waktu serta dompet saya. Hehehe..
Apalagi even buku besar-besaran seperti BBWF (The Big Bad Wolf Fair) ini. Daan, setelah diburu hampir semua kota besar di Indonesia seperti Jakarta, Bandung, Medan, dan Jogja, ternyata Sang Serigala justru akan mengguncang kota Pahlawan Surabaya! auuuuuuoooooo! Bazar buku terbesar dengan diskon 60 hingga 80%... Wuah Senangnyaaaaa!
Dan berikut kabar-kabari tentang even buku terheboh ini! (Bisa dilihat juga di fanpage facebook Big Bad Wolf Books ataupun situsnya di http: //www.bigbadwolfbooks.com/id/ )
[caption caption="Sumber: official fanpage bbwf"]
AUUUUUUUOO!!! Bazar buku Sang Serigala tinggal beberapa hari lagi! Tempat beken apa di sana yang bener-bener nggak boleh dilewatkan Sang Serigala?Â
EVENT Kali Ini: The Big Bad Wolf Book Sale Surabaya
TEMPAT: JX International
TANGGAL: 20 - 31 Oktober 2016
JAM BUKA: 278 JAM NONSTOP mulai Kamis, 20 Oktober pukul 09:00 hingga Senin, 31 Oktober pukul 23:00Â
Dan berikut saya rangkumkan beberapa tips dari teman-teman yang telah mengunjungi BBWF di ICE BSD Tangerang 30 April hingga 8 Mei 2016 lalu.
(1) Cari info tentang lokasi acara.
Bagi warga Surabaya dan sekitarnya, tak sulit mengakses JX International expo. Letaknya di jln ahmad yani sangat mudah diakses kendaraan. Kendaraan umum seperti bus kota dan lyn juga banyak melewati lokasi acara. Kuncinya: cari info via internet, tanya teman, atau via apa saja asalkan sumbernya valid he he.
(2) Pelajari waktu bookfair
Sungguh beruntung Surabaya, karena konsep BBWF kali ini bersifat non stop 278 jam. Artinya Anda para booklover akan dimanja, bisa "me time" di bookfair dari pagi hari sampai pagi berikutnya. Hehehe.Â
Namun, coba pelajari waktu yang pas bagi Anda. Khususnya kalau Anda berencana membawa putra putri Anda yang masih kecil. Salah seorang teman saya asal Jakarta berpesan khusus tentang hal ini, karena kebetulan memperoleh pengalaman kurang menyenangkan saat membawa putranya yang balita ke arena BBWF diTangerang lalu.
Teman saya yang lain bilang, asyik-asyik saja bawa anak asalkan pilih waktu. Teman tersebut menyarankan waktu pagi-pagiii buangett atau dini hari sekalian adalah salah satu alternatif yang perlu kita pertimbangkan..hehehe... Semangattt!
(3) Perhatikan denah bookfair.
Kita terkadang suka langsung masuk saja dengan bonek alias bondo nekat..hehehe...
Kali ini, barangkali perlu kita lebih mencermati denah bookfair terlebih dahulu. Mengingat ini bukan toko buku konvensional yang kita dengan mudah tanya-tanya petugas dan memperoleh jawaban yang kita inginkan.
Share dari teman, rata-rata petugas kurang memahami berbagai buku yang ada di sana. Jadi, kita betul-betul harus mandiri..hehehe..
Kalau konsepnya sama dengan BBWF ICE BSDTangerang, maka 2 jutaan buku tersebut akan digolongkan berdasarkan genre saja. Sejalan dengan hari bookfair yang bertambah, dengan begitu banyak tumpukan buku, maka kian hari kemungkinan buku yang bergeser letaknya sangatlah besaar..hehehe... Tapi tentu hal ini tidak akan menyurutkan nyala semangat para booklovers bukan?
(4) Kostum yang nyaman.
Salah seorang teman berpesan: ojok sampek nggawe sepatu jinjit mengko dengkulmu copot! Hahaha.. Translasinya: jangan memakai alas kaki atau outfit yang kurang nyaman maupun bisa mengganggu mobilitas kita.
(5) Wants "vs" Needs
Sangat boleh kalau kita sekedar lihat-lihat dan jalan-jalan. Memanjakan diri dengan gunungan buku keren yang tampak wow di mata booklovers. Tapi sungguh sulit rasanya untuk tidak tergoda, jadi singkatnya PLAN dan DISCIPLINE. Hold on...hehehe... Pilah mana keinginan, mana kebutuhan, dan bergeminglah terhadap godaan lapar mata.
(6) Siapkan Tas
Jangan lupa, ada baiknya menyiapkan tas dari rumah untuk membawa buku-buku hasil bookhunting kita nanti. Sesuaikan dengan perkiraan banyak buku yang kita akan beli.
(7) Kebutuhan Food & Drink
Hal ini terutama menjadi penting untuk booklovers yang membawa kiddos. Karena kiddos rada susah diminta menunda kebutuhan ini. Kalau di lokasi JX Expo setahu saya ada cafe yang menyediakan makanan dan minuman
Kalau pas ada pameran, biasanya juga ada stand-stand makanan minuman yang lokasinya terpisah dari bookfair. We'll see. Namun ada baiknya kita survey lokasi tempat makanan minuman ini juga sebelumnya, supaya nggak dehidrasi di tengah hunting..atau ada teriakan dantangisan anak-anak di saat sedang asyik-asyiknya hunting..hehe...
(8) Cash atau Credit Card?
Beberapa teman sharing, cash lebih oke. Untuk yang lebih memilih pakai kartu, perhatikan kartu apa yang bisa dipakai.
(9) Fokus. fokus. dan fokus
Untuk booklovers, termasuk saya sendiri: harus fokuuus! Pilah dan pilih sesuai budget. Dan stick to our plan!
Â
Ok... Have a lovely "Me Time" there at The Big Bad Wolf Bookfair! Have fun, booklovers!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H