Pada Sabtu, 2 Maret 2024. LRT Jakarta mengadakan acara Eksplorasi LRTJ bertajuk Talkshow Edukatif dan Tur Depo LRTJ di stasiun Pegangsaan Dua, Jakarta Timur.
Kurang lebih peserta yang mengikuti acara Talkshow ini mencapai 150 orang yang dibagi menjadi dua sesi. Sesi pertama dari jam 08:00-11:00 dan sesi kedua dari jam 14:00-16:00 WIB.
Saya pribadi turut mendapatkan undangan tersebut dan mendapatkan sesi pertama pukul 08:00-11:00 WIB.
Karena saya pengguna setia transportasi publik dan ingin menghindari kemacetan Jakarta yang sulit diprediksi, akhirnya saya berangkat dari rumah pukul enam pagi menggunakan Transjakarta rute 1B dari halte Stasiun Palmerah kemudian transit di halte Dukuh Atas ke Halte Galunggung naik Transjakarta koridor 4.
Setibanya distasiun LRTJ Veledrom, saya bertemu dengan rekan saya Mas  Zulfikar yang merupakan seorang Fotografer dari user Fujifilm dan Bapak Nadir yang kerap di sapa Om Nadir Profesional Fotografer dari Sony Alfa.
Masuk Pembahasan.
 Penjelasan SOP Masinis LRTJ
Pembahasan pertama dibawakan oleh awak masinis LRTJ. Bapak Bintang Timur Pratama, dirinya mengungkap sudah lima tahun bekerja sebagai awak masinis di LRTJ.
Tugas dan Tanggung Jawab Masinis LRTJ.
    1. Jalur UtamaÂ
Memastikan kondisi kereta sebelum dikendarai di lintasan jalur utama.
Mengambil kereta dari jalur stabling (langsir ke area stasiun).
Mengemudikan kereta di jalur utama.
Melaporkan seluruh temuan di lintasan.
Berkordinasi dan berkomunikasi dengan tim OCC sesuai intruksi dan walka.
    2. Langsir
Mengemudikan kereta dari depo, stabling (Tempat parkir kereta), test track sesuai intruksi OCC.
Mendukung kegiatan mengemudikan kereta (Sesuai instruksi dan kordinasi pihak OCC).
    3. Cadangan/Stanby
Hadir dan menunggu penyelia terkait dinasan di jalur utama/langsir (Sebagai pengganti masinis yang tidak dapat bertugas).
Masinis harus tetap berada di kantor masinis dan tidak boleh meninggalkan kantor.
Kompetensi Teknis Masinis (Sertifikasi DJKA dan Kemenhub)
    1. Pengoprasian Kereta.
Langsir dari steabling ke mainline, inspeksi kereta, driving kereta yard dan normal mode, start up dan shutdown kereta.
    2. Evakuasi Penumpang.
 Penggunaan tangga darurat, penggunaan APAR, penggunaan PA, SOP evakuasi penumpang.
    3. Penanganan Gangguan Kereta
Gangguan PA, DRM TNFDI PID, CCTV, SIV/APU, VVVF, Kompresor, parking brake, cut out, coupling dan uncoupling, even recorder electric coupler terbuka, deadmen, PSD On Board, VAC, Defroster, wiper, Air Spring,TCMS display unit, pintu, panel pintu, lampu, emergenct brake.Â
4. Penanganan Gangguan Sinyal dan TelekomunikasiÂ
Gangguan persinyalan, ATS (MMI), on board radio, komunikasi, melewati sinyal merah, berjalan jalur kiri.
    5. Penanganan Gangguan Track
Gangguan wasel, gangguan goyangan abnormal di kereta, gangguan ruang bebas jalur.
   6. Penanganan Gangguan PowerÂ
Los s Powe (0 Power), Dead section.
    7. Penanganan Gangguan Darurat
Darurat kebakaran di kereta, darurat kebakaran di stasiun, darurat anjlokan kereta, darurat gempa bumi.
Alur Dinasan Masinis
Hadir di kantor dan melakukan absensi Finger print (60 menit sebelum jam berangkat KA yang akan dijalankan).
Melihat, membaca dan memahami pengumuman dan intruksi di display TV, Handphone dan papan pengumuman.
Melakukan pemeriksaan kesehataan yang dilakukan bersama tim medis dan mengisi data kesehatan di aplikas AKDA.
Hasil pemeriksaan kesehatan dapat di akses pada aplikasi AKDA.
Alur Dinasaan Masinis (Lanjutan 2)
Masinis melapor kepada penyelia yang berdinas di ruang asesmen ASP.
Penyelia melakukan asesment pra-dinas dengan penilaian dengan beragam pertanyaan.
Masinis melakukan tunjuk sebut semboyan. (LRTJ memiliki 24 semboyan, contohnya semboyan satu untuk lampu hijau dua untuk kuning dan tiga untuk merah (Berhenti).
Penyelia melakukan uji pengetahuan dan memutuskan apakah layak atau tidaknya masinis tersebut berdinas.
Jika Layak, pihak penyelia mengisi hasil asesment pra-dinas di AKDA dan memberikan inventaris perlengkapan dinas.
Jika Tidak Layak, Masinis akan diistirahatkan atau dipulangkan ketempat tinggalnya untuk kemudian diganti dengan masinis cadangan.
Inventaris Perlengkapan Kedinasan
Kunci LRV : Pintu kabin, pintu panel dan master key.
Handy Talky: Digunakan apa bila radio dikabin bermasalah.
Tablet Dinas.
Isi Tablet Dinas Masinis
QR Code untuk serah terima masinis.
Go/No Item:Â Memfoto dan mengupload form Go/No item pemeriksaan dari sarana.
Perjalanan KA:Â Berisikan waktu tiba dan berangkat sesuai GAPEKA serta realisasi di lapangan.
Serah Terima Tablet: Tablet dikembalikan kepada penyelia setelah selesai dinas dengan cara scan QR Code.
Surat Tugas: Tablet dikembalikan kepada penyelia setelah selesai dinas dengan cara scan barcode serah terima tablet.
Breafing:Â Memfoto dan mengisi keterangan kondisi briefing pagi.
Fasilitas Awak Sarana Perkeretaapian
Ruang Assesment
Ruang Manajemen
Ruang Tunggu ASP
Dormitory (Kamar istirahat masinis)
Penjelasan Pelayanan LRTJ
Bersama Bapak Fauzan Azim selaku Koordinator pelayanan stasiun LRTJ.
Visi, Misi dan Nilai Perusahaan
 Visi:
Menjadi solusi mobilitas publik terbaik di Indonesia.
MisiÂ
Menyediakan layanan transportasi publik warga Jakarta yang aman dan nyaman
Mengembangkan jaringan transportasi publik yang modern dan terintegrasi.
Membangun reputasi perusahaan dengan pengembangan sumber daya manusia yang LRTJ
Nilai Perusahaan: LRTJ (L: Lincah R: Ramah T: Terpercaya J: Jujur)
Rute LRT Jakarta
Stasiun Pegangsaan Dua
Stasiun Boulevard Utara
Stasiun Boulevard SelatanÂ
Stasiun Pulomas
Stasiun Equestrian
Stasiun Veledrom
Dengan jarak tempuh sekarang 5,8 KM dengan waktu tempuh 13 menit dan -+2 menit antar stasiun. Dalam tahap proses pembangunan menuju stasiun Manggarai yaitu tahap 1B, dengan harapan tahun 2025 sudah dapat running test.
Metode Pembayaran LRTJ
Kartu Uang Elektronik: E-Money, Brizzi, Flazz, Tap Cash, Bank DKI.
Kartu dan Aplikasi Jaklingko.
Aplikasi LinkAja.
Pola OperasiÂ
Weekdays dan Weekend/Holiday 05:30-23:00 WIB, dengan keberangkatan awal dan akhirnya dari Stasiun Pegangsaan Dua.Â
Rangkaian Kereta terdiri dari 8 kereta dengan 16 gerbongÂ
4 Kereta Beroprasi
2 Kereta Stand by
2 Kereta Cadangan
Jarak Antar StasiunÂ
Veledrom - Equestrian 950 m.
Equestrian - Pulomas 750 m.
Pulomas - Boulevard Selatan 1150 m.
Boulevard Selatan - Boulevard Utara 1200 m.
Boulevard Utara - Pegangsaan Dua 1706 m.
Fasilitas Perawatan di Depo LRTJ Pegangsaan Dua
Painting Booth Line (Sarana pengecetan ulang)
MRV Line (Kereta penarik untuk LRTJ yang mogok)
Stabling Line
ATWP (Tempat pencucian kereta)
Pusat Kendali OCC dan BOCC
Sistem Persinyalan.
Sistem kendali kelistrikan.
Sistem kendali telekomunikasi.
Sistem kendali utilitas lainnya.
Fasilitas Stasiun
Mushala
Eskalator
Pos Kesehatan
Retail Area
Lift
PID (Passenger Information Display)Â
Plat form Screen Door
Toilet Umum
Nursery Room (Ruang menyusui)
Fasilitas Disabilitas
Kursi Prioritas
Toilet Disabilitas
LiftÂ
Kursi Roda
Guiding Block
Portable Ramp
Etika Bertransportasi Publik yang Baik dan Benar
Tidak membawa benda berbau tajam.
Tidak membuang sampah sembarangan.
Tidak membawa hewan peliharaan.
Tidak duduk dilantai atau membawa kursi lipat.
Tidak makan dan minum.
Dilarang Mengamen.
Dilarang membawa barang berbahaya seperti sajam.
Tidak Meludah.
Tidak Mencoter-coret / merusak fasilitas.
Setelah pemaparan oleh kedua pemateri, acara selanjutnya adalah berkunjung secara langsung ke depo LRTJ yang berada di stasiun Pegangsaan Dua untuk melihat secara langsung bagaimana proses kereta-kereta LRTJ dirawat dan di periksa kelayakannya setiap hari sebelum berdinas
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H