Mohon tunggu...
Nur Taufik
Nur Taufik Mohon Tunggu... Guru - Blogger - Guru

Calon Journalist

Selanjutnya

Tutup

Seni Pilihan

Mengenal Pameran Titimangsa di Bentara Budaya Jakarta

17 November 2023   20:18 Diperbarui: 18 November 2023   05:54 361
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pameran seni rupa " Titimangsa " yang diadakan pada tanggal 10 - 16 November kemarin di Bentara Budaya Jakarta merupakan karya dari tujuh seniman Tu7uh rupa, mereka ini memiliki keistimewaan, terlebih jika mendengan kata tujuh atau angka tujuh (7).

Setelah ditelusuri cukup dalam ternyata angka tujuh merupakan elemen utama dalam sebuah kehidupan yang melingkupi hukum alam, religius atau kepercayaan hingga kepada nilai tradisi.

Harapannya dari para seniman dengan menggunakan angka tujuh adalah dapat diambil hikmah dan inspirasi sebanyak-banyaknya dalam menyebarkan energi positif bagi kehidupan bangsa.

Mengenal lebih dekat seniman Tu7uh rupa Titimangsa beserta keragaman karya-karyanya :

- Ireng Halimun bernama lengkap Iwan Ridwan.

Menyukai lukis melukis sejak umur sembilan tahun sering kali membawanya kepada kejuaraan lomba seni pada usia sekolah dulu, lalu kemudian tergabung di berbagai kegiatan komunitas dan acap kali mengikuti kegiatan pameran. Ireng Halimun berkuliah di jurusan Seni Rupa IKIP Negeri. Hingga kini tercatat sudah tiga kali ia mengadakan pameran tunggal selama ia berkarir dibidang seni sastra.

Beberapa karyanya yang di tampilkan pada pameran Titimangsa di Bantara Budaya Jakarta antara lain.

Antara herbal dan medikal karya (Ireng Halimun). dokumen pribadi.
Antara herbal dan medikal karya (Ireng Halimun). dokumen pribadi.

"Antara Herbal Dan Medikal" yang menjelaskan tentang perjalanan praktik di dunia kedokterakan mulai dari cara pengobatan tradisional hingga transformasi penyembuhan (medikal).

Dehumanisasi (Ireng Halimun). Dokumentasi pribadi
Dehumanisasi (Ireng Halimun). Dokumentasi pribadi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun