Singkat cerita, untuk selanjutnya saya banyak mendapat kemudahan. Di Pemda  karyawan loketnya sangat bersahabat.
Setelah dia cek berkas saya ada yang kurang. Saya minta hal tersebut diskip saja. Tak mungkin saya menjemputnya ke rumah. Â Tujuh puluh kilometer pulang pergi. Sebagai gantinya ada surat yang lebih kuat. Atas persetujuan atasannya, mereka mengabulkan permintaan saya.
Terakhir Mbak cantik itu berpesan, "Ibu tuggu saja di alamat. Kasian Ibu bolak balik ke sini. Prosesnya agak lama. Nanti diturunkan petugas untuk ngecek tanah Ibu. Kalau ada yang perlu Ibu tanya boleh telepon  Ibu Kasi kami. Ini nomornya."
Alhamdulillah. Tidak semua pejabat semudah itu memberi nomornya pada orang yang belum dia kenal seperti saya. Â Padahal Bu Kasinya lebih muda daripada anak sulung saya.
Kemudahan yang sama saya peroleh juga  saat setor di UP2 KP.
Penutup
Dua kali tahun berbah, 3 Kades  memimpin Desa Batang Merangin, 2 Menteri membawahi ATR/BPN. Perjuangan panjang kami berakir pada tanggal 14 Juli 2022, saat memenuhi panggilan dari Kantor Badan Pertanahan Kerinci untuk menerima Sertifikat Tanah atas nama saya sendiri. Â
Saya berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu. Meski  belum sesuai dengan ekspektasi Presiden Jokowidodo supaya urusan sertifikat tanah rakyat dimudahkan dan dipercepat.Â
Untung suami saya punya hobi beli sesuatu atas nama saya. Alasannya tak mau berusan yang rumit begini. Tetapi dia siap jadi sopir ojek. Â Habis, punya mobil tak berani nyetir. Ha ha ...
Sekian dan terima kasih semoga bermanfaat.
*****