Berdasarkan pengalaman tersebut, bagi saya kasus 12 napi  yang baru bebas kemudian berulah lagi itu  bukan hal aneh.
Mau tak mau ya, pasrah saja. Â Karena memang mereka ditakdirkan lahir dengan hati sekeras baja, kepala sekeras batu, dan sulit untuk melunak.
Mungkin suatu saat  mereka mendapat hidayah dari Allah.  Hingga kesadaran itu keluar  dari lubuk hati mereka yang paling dalam.
Kita manusia biasa tak akan mampu mengubahnya. Sebab  mereka adalah mereka, dan tak pernah mengalami bagaimana rasanya menjadi orang lain.
Begitu juga halnya dengan 12 mantan napi yang disebut meresahkan tersebut. Â Biarin aja merekasampai mampus, Pak Yasonna/Pak Polisi. Tangkap lagi, penjarakan lagi. Jangan dikasih angin sampai dua kali.
Salam #DariRumahSaja, Â di Pinggir Danau Kerinci.
****