Pemanfaatan sumber rujukan umum ini  merupakan peranan yang paling penting dalam bibliografi karena guna untuk memenuhi rujukan-rujuan kleksi yang akan dimanfaatkan bagi pemustaka. Selain itu pihak perpustakaan harus memberikan bimbingan kepada pemustaka agar tidak lagi ada kebinggungan  dalam pencarian koleksi informasi. Pemanfaatan inilah bertujuan guna sebagai alat bantu menemukan sumber informasi dan penelusuran informasi baik terbitan pemerintah maupun bibliografi. Yang mana ini hanya boleh dilakukan ditempat tidak boleh dilakukan dirumah karena agar pemanfaatan ini dapat dinikmati oleh pemustaka sebagai sumber pencarian referensi informasi. Tujuan dari dibuatnya artikel ini ialah memberikan suatu gambaran tentang pemanfaatan bibliografi sebagai sumber informasi.
Isi
Perpustakaan merupakan dari arti kata dasar Pustaka, menurut KBBI Pustaka ialah buku, atau kitab (Depdikbud:1980). Sedangkan dalam Bahasa inggris library, yang bermakna buku. Perpustakaan pada era saat ini tidak hanya sebagai penyedia buku saja namun, sebagai tempat pencarian serta penyediaan informasi. Baik informasi ilmiah, sejarah maupun informasi lainnya. Perpustakaan juga memiliki beberapa jenis diantaranya: Perpustakaan Umum, Perpustakaan Perguruan Tinggi, Perpustakaan sekolah, Perpustakaan pemerintah dan lain sebagainya.Â
Perpustakaan umum ialah perpustakaan yang dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai tempat belajar maupun mencari referensi siapapun boleh mengunjungi perpustakaan ini. Adapun ciri- ciri dari perpustakaan ini ialah perpustakaan yang bersifat terbuka dalam artian semua boleh menggunakan tidak memandang umur, agama, jenis kelamin, dan sebagainya berbeda halnya dnegan perpustakaan sekolah maupun perguruan tinggi yang dimana hanya digunakan oleh lingkungan tersebut. Contoh dari perpustakaan umum adalah Perbusda, perpusnas dan lain yang sejenis.
Menurut Nurhayati dan Elly (2017) pemanfaatan bibligrafi merupakan salah satu peranan yang penting karena sebagai alat bantu penelusuran informasi dapat juga digunakan dalam penelitian sehingga sebagai bahan referensi proses penelitian. Didalam bibbliografi ini sendiri juga termuat informasi- informasi khusus dan bidang tertentu sehingga dapat membantu peneliti dalam melakukan penerlitian yg dilakukan. Bibliografi juga dapat menyebarluaskan hasil informasi kepada para pengguna.
Bibliografi ialah sekumpulan daftar Pustaka yang sudah mencangkup isi, deskripsi, judul, pengarang, edisi, cetakan, penerbit, kota terbit, jumlah halaman, tahun terbit, ukuran buku, nomor ISSN/ISBN. Bobliografi ini juga bisa dikatakan sebagai daftar Pustaka karena juga mencangkup judul artikel maupun suatu karangan yang dibuat oleh penulis. Bibliografi juga berfungsi sebagai pelengkap atau bisa disebut catatan kaki karena pengguna/ pembaca dapat mencari referensi berdasarkan catatan kaki yang bisa dilakukan pada bibliografi yang lengkap.
Manfaat Bibliografi pada perpustakaan, antara lain sebagai sumber informasi. Selain itu terdapat jenis- jenis dari bibliografi antara lain katalog, indeks, abstrak, bibliografi khusus . fitur yang ada di bibliografi ini disedialan sebagai sumber daya bagi user untuk mencari informasi dan menemukan Kembali dalam koleksi perpus.
Dalam proses pencarian informasi perpustakaan menyediakan berbagai sarana pencarian bisa dilakukan menggunakan bibliografi/ daftar Pustaka, abstrak, katalog, OPAC maupun pangkalan data (online maupun offline). Sistem OPAC ini dapat digunakan untuk mengakses maupun mencari informasi dengan berdasarkan pada kata kunci , indeks klasifikasi maupun alfabert serta bisa dengan judul dan nama pengarang. Selanjutnya bisa menggunakan katalog, pengguna perpustakaan dapat menunjukkan lokasi katalog serta jenis- jenis kartu yang digunakan. Katalog bisa digunakan meskipun sudah ada system OPAC karena kartu katalog ini dapat menunjukkan koleksi yanga didalam rak atau tempat penyimpanan yang dapat dilakukan melalui titik akses yang berupa nama judul, pengarang maupun penerbit.
KesimpulanÂ
Bibliografi adalah daftar Pustaka berisi isi dan deskripsi buku dan berguna untuk mencari, menjelajah, dan menelusuri informasi yang dikandungnya buku Judul buku, nama pengarang kutipan langsung, jumlah halaman, nama Penerbit, tahun terbit, edisi, edisi, tempat terbit, Penerbit, tahun terbit dan nomor buku adalah fungsi umum yang berisi daftar pustaka. Berisi daftar dokumen bagus yang telah "diterbitkan". Berupa buku atau artikel majalah literatur terkait lainnya berdasarkan topik, pengetahuan, atau hasil pekerjaan seseorang
Melakukan penemuan Kembali bisa menggunakan bibliografi, didalam bibliorafi terdapat sarana yang bisa digunakan antara lain: menggunakan system OPAC, Katalog, Abstrak dan Bibliografi tercetak maupun online. Tujuan utama dibuatnya ialah sebagai penghubung antara informasi pemustaka dengan pengguna atau peneliti. Dengan bibliografi ini maka memudahkan serta dapat diketahui adanya buku atau jumlah yang permah diterbitkan