Mohon tunggu...
Nursakinah
Nursakinah Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

saya nursakinah mahasiswa semester 2.hobi saya vollli selain itu saya juga aktif pada setiap kegitan kampus,aktif pada organisai selain itu saya juga dapat berrinteraksi dengan cepat dilingkungan sekitar.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Bahasa Indonesia sebagai Bahasa Pengantar Pendidikan

26 Juni 2024   22:17 Diperbarui: 26 Juni 2024   22:18 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

BAHASA INDONESIA SEBAGAI BAHASA PENGANTAR DALAM PENDIDIKAN

Oleh

Nursakinah

Vera Sardila

Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia

Fakultas Tarbiyah Dan Keguruan

Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Abstrak

Artikel ini membahas peran Bahasa Indonesia sebagai bahasa pengantar dalam pendidikan di Indonesia. Penelitian ini mengkaji manfaat, tantangan, dan efektivitas penggunaan Bahasa Indonesia dalam konteks pendidikan formal. Dengan metode studi literatur dan wawancara, artikel ini mengungkapkan bagaimana Bahasa Indonesia berfungsi sebagai alat penting untuk menyampaikan pengetahuan dan mengembangkan identitas nasional. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan Bahasa Indonesia sebagai bahasa pengantar dapat meningkatkan pemahaman siswa dan memperkuat rasa kebangsaan, meskipun masih menghadapi beberapa hambatan, seperti kurangnya materi ajar yang berkualitas dan kesiapan guru.

Kata Kunci: Bahasa Indonesia, bahasa pengantar, pendidikan, pemahaman siswa, identitas nasional.

Pendahuluan

Bahasa Indonesia, yang resmi diakui sebagai bahasa nasional sejak Sumpah Pemuda tahun 1928 dan kemudian sebagai bahasa negara dalam UUD 1945, memegang peran penting dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Indonesia. Sebagai alat komunikasi utama yang menghubungkan lebih dari 700 bahasa daerah, Bahasa Indonesia tidak hanya menjadi simbol persatuan, tetapi juga medium utama dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk pendidikan.(Nur, 2018)

Penggunaan Bahasa Indonesia sebagai bahasa pengantar dalam pendidikan telah diatur oleh pemerintah melalui berbagai kebijakan dan regulasi. Kurikulum pendidikan di Indonesia dirancang untuk menggunakan Bahasa Indonesia dalam penyampaian materi pelajaran, mulai dari tingkat dasar hingga perguruan tinggi. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa seluruh siswa di Indonesia memiliki kesempatan yang sama untuk memperoleh pendidikan yang berkualitas tanpa terbatas oleh perbedaan bahasa daerah.

Penerapan Bahasa Indonesia sebagai bahasa pengantar dalam pendidikan menghadapi berbagai tantangan. Di satu sisi, bahasa ini memudahkan siswa dalam memahami materi pelajaran dan berkomunikasi dengan guru serta teman sebaya. Di sisi lain, kurangnya materi ajar berkualitas dalam Bahasa Indonesia, keterbatasan kemampuan guru dalam menggunakan bahasa ini secara efektif, serta dominasi istilah asing dalam beberapa disiplin ilmu, menjadi kendala yang perlu diatasi.(Anggraini,Y. 2021)

Selain itu, globalisasi dan perkembangan teknologi informasi turut mempengaruhi penggunaan Bahasa Indonesia dalam pendidikan. Banyak sumber belajar digital dan referensi ilmiah yang tersedia dalam bahasa asing, terutama bahasa Inggris. Hal ini menuntut siswa dan guru untuk memiliki kemampuan bilingual yang baik agar dapat memanfaatkan sumber-sumber tersebut secara optimal.

Artikel ini bertujuan untuk mengkaji lebih dalam tentang peran Bahasa Indonesia sebagai bahasa pengantar dalam pendidikan, dengan fokus pada manfaat yang diperoleh serta tantangan yang dihadapi dalam penerapannya. Melalui studi literatur dan wawancara dengan berbagai pemangku kepentingan, artikel ini diharapkan dapat memberikan gambaran yang komprehensif mengenai efektivitas penggunaan Bahasa Indonesia dalam sistem pendidikan Indonesia dan menyarankan langkah-langkah yang dapat diambil untuk mengatasi berbagai kendala yang ada.(Sitohang,M. 2018)

Metode Penelitian

Penelitian ini menggunakan metode studi literatur dan wawancara. Studi literatur dilakukan dengan mengkaji berbagai sumber akademis, buku, dan artikel yang relevan dengan topik. Wawancara dilakukan dengan guru, siswa, dan ahli pendidikan untuk mendapatkan perspektif langsung mengenai penggunaan Bahasa Indonesia sebagai bahasa pengantar dalam pendidikan

Pembahasan

1.Meningkatkan Pemahaman Siswa

Penggunaan Bahasa Indonesia sebagai bahasa pengantar dalam pendidikan memungkinkan siswa untuk lebih mudah memahami materi pelajaran. Bahasa Indonesia adalah bahasa yang sehari-hari digunakan oleh sebagian besar siswa di Indonesia. Dengan menggunakan bahasa yang familiar, siswa dapat lebih fokus pada konten pelajaran daripada harus menghabiskan energi untuk memahami bahasa pengantarnya. Hal ini sangat penting terutama pada tingkat pendidikan dasar, di mana dasar-dasar pengetahuan sedang dibentuk.(Hoerudin, 2021)

2.Mengembangkan Identitas Nasional

Bahasa Indonesia bukan hanya alat komunikasi, tetapi juga simbol identitas nasional. Penggunaan Bahasa Indonesia dalam pendidikan memperkuat rasa kebanggaan nasional di kalangan siswa. Dalam konteks globalisasi, identitas nasional menjadi penting untuk menjaga kearifan lokal dan nilai-nilai budaya yang unik dari Indonesia. Melalui pendidikan yang menggunakan Bahasa Indonesia, siswa diajarkan untuk menghargai dan mencintai bahasa dan budaya mereka sendiri, yang pada gilirannya memperkuat rasa persatuan dan kesatuan bangsa.(Zamzani, 2017)

3.Memfasilitasi Komunikasi Efektif

Dalam proses belajar-mengajar, komunikasi yang efektif antara guru dan siswa sangatlah penting. Bahasa Indonesia sebagai bahasa pengantar memungkinkan komunikasi yang lebih lancar dan jelas. Guru dapat menjelaskan konsep-konsep yang kompleks dengan lebih mudah, dan siswa dapat bertanya dan berdiskusi tanpa hambatan bahasa. Hal ini juga memfasilitasi interaksi antar siswa, yang dapat mendorong diskusi kelompok dan kerja sama yang lebih baik.(Sanjaya, 2017)

4.Kualitas Materi Ajar

Salah satu tantangan utama dalam penggunaan Bahasa Indonesia sebagai bahasa pengantar adalah kualitas materi ajar. Banyak buku teks dan sumber belajar yang belum sepenuhnya memadai dalam hal konten dan penyajian. Selain itu, adaptasi materi pelajaran yang berasal dari bahasa asing ke dalam Bahasa Indonesia seringkali tidak dilakukan dengan baik, sehingga menimbulkan kesulitan bagi siswa dalam memahami konsep-konsep yang diajarkan.(Sanjaya, 2017)

5.Kesiapan Guru

Kesiapan guru dalam menggunakan Bahasa Indonesia sebagai bahasa pengantar juga menjadi tantangan. Tidak semua guru memiliki kemampuan yang memadai dalam berkomunikasi dan mengajar menggunakan Bahasa Indonesia secara efektif. Beberapa guru mungkin lebih nyaman menggunakan bahasa daerah atau bahasa asing dalam mengajar. Oleh karena itu, diperlukan pelatihan dan pengembangan profesional bagi guru untuk meningkatkan kemampuan mereka dalam menggunakan Bahasa Indonesia sebagai bahasa pengantar.(Stocks, 2016)

6.Pengaruh Bahasa Asing

Dalam beberapa mata pelajaran, terutama di bidang sains dan teknologi, penggunaan istilah-istilah asing masih sangat dominan. Hal ini disebabkan oleh perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang pesat, di mana banyak konsep dan terminologi baru yang berasal dari bahasa asing, terutama bahasa Inggris. Adopsi istilah asing ini seringkali menimbulkan kesulitan bagi siswa dalam memahami materi pelajaran. Oleh karena itu, diperlukan upaya untuk mengadaptasi dan menyosialisasikan istilah-istilah ini ke dalam Bahasa Indonesia tanpa mengurangi makna aslinya.("BAHASA INDONESIA SEBAGI BAHASA PENGANTAR DALAM PENDIDIKAN," 2017)

7.Akses terhadap Sumber Belajar Global

Globalisasi dan perkembangan teknologi informasi telah membuka akses yang luas terhadap sumber belajar dari seluruh dunia. Banyak referensi ilmiah, jurnal, dan sumber belajar digital yang tersedia dalam bahasa asing, khususnya bahasa Inggris. Siswa dan guru di Indonesia perlu memiliki kemampuan bilingual yang baik untuk dapat memanfaatkan sumber-sumber ini secara optimal. Penggunaan Bahasa Indonesia sebagai bahasa pengantar dalam pendidikan perlu diimbangi dengan penguasaan bahasa asing yang memadai agar siswa tidak tertinggal dalam perkembangan ilmu pengetahuan global.(Nur'aeni et al., 2019)

8.Peningkatan Kualitas Materi Ajar

Pemerintah dan lembaga pendidikan perlu bekerja sama untuk meningkatkan kualitas materi ajar dalam Bahasa Indonesia. Ini termasuk penyusunan buku teks yang berkualitas tinggi, penerjemahan yang akurat dari sumber belajar asing, dan pengembangan sumber belajar digital dalam Bahasa Indonesia. Selain itu, pelatihan bagi penulis dan penerbit materi ajar juga penting untuk memastikan bahwa konten yang disajikan sesuai dengan standar pendidikan yang tinggi.(Sitohang,M. 2018)

9.Pelatihan dan Pengembangan

Guru Pelatihan dan pengembangan profesional bagi guru sangat penting untuk meningkatkan kemampuan mereka dalam menggunakan Bahasa Indonesia sebagai bahasa pengantar. Program pelatihan yang berfokus pada peningkatan keterampilan komunikasi dan pengajaran dalam Bahasa Indonesia harus diadakan secara berkala. Selain itu, dukungan bagi guru dalam bentuk sumber daya dan alat bantu pengajaran juga perlu disediakan untuk membantu mereka dalam mengajar dengan lebih efektif.(Anggraini,Y.2021)

10.Adaptasi Istilah Asing

Untuk mengatasi dominasi istilah asing dalam beberapa mata pelajaran, diperlukan upaya untuk mengadaptasi istilah-istilah tersebut ke dalam Bahasa Indonesia. Ini bisa dilakukan melalui kerjasama antara ahli bahasa, akademisi, dan praktisi di bidang terkait. Pengembangan kamus istilah dan glosarium dalam Bahasa Indonesia yang disesuaikan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi juga dapat membantu siswa dalam memahami konsep-konsep yang diajarkan.(Sanjaya,M.R. 2017)

11.Meningkatkan Kemampuan Bilingual Siswa

Penting bagi siswa di Indonesia untuk memiliki kemampuan bilingual yang baik agar dapat memanfaatkan sumber belajar global. Program pengajaran bahasa asing, terutama bahasa Inggris, perlu diperkuat dalam kurikulum pendidikan. Pengajaran bahasa asing ini harus dilakukan dengan cara yang seimbang sehingga tidak mengurangi pentingnya penggunaan Bahasa Indonesia sebagai bahasa pengantar.(Zamzani, 2017)

Kesimpulan

Penggunaan Bahasa Indonesia sebagai bahasa pengantar dalam pendidikan di Indonesia memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan pemahaman siswa serta memperkuat identitas nasional. Sebagai bahasa resmi dan bahasa persatuan, Bahasa Indonesia membantu siswa dari berbagai latar belakang etnis dan bahasa daerah untuk mengakses pendidikan secara lebih merata dan inklusif. Dalam konteks pembelajaran, bahasa ini memudahkan proses transfer pengetahuan karena lebih familiar bagi siswa dibandingkan dengan bahasa asing.

Daftar Pustaka

Anggraini, Y. (2021). Problematika Penggunaan Bahasa Pengantar dalam Pembelajaran pada Siswa Kelas IV di SD Negeri 144 Seluma. 1--96. http://repository.iainbengkulu.ac.id/7521/1/skripsi Yenni Anggriani.pdf

BAHASA INDONESIA SEBAGI BAHASA PENGANTAR DALAM PENDIDIKAN. (2017). In Jurnal Sains dan Seni ITS (Vol. 6, Issue 1). http://repositorio.unan.edu.ni/2986/1/5624.pdf%0Ahttp://fiskal.kemenkeu.go.id/ejournal%0Ahttp://dx.doi.org/10.1016/j.cirp.2016.06.001%0Ahttp://dx.doi.org/10.1016/j.powtec.2016.12.055%0Ahttps://doi.org/10.1016/j.ijfatigue.2019.02.006%0Ahttps://doi.org/10.1

Hoerudin, C. wahyu. (2021). Implementasi bahasa Indonesia sebagai identitas nasional dan sarana penguatan karakter masyarakat. Jurnal Ilmu Sosial, 4(2), 24--31.

 Nur'aeni,N., Kusnur'aeni, M., Priyanto, A., & Siliwangi, I. (2019). Bahasa Indonesia sebagai Pengantar dalam Dunia Pendidikan di MI Hijratul Fath Cimahi Utara. Parole (Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia), 2(5), 707--714.

Nur, A. (2018). Realisasi uu kebahasaan dalam bidang pendidikan terwujudkah itu? 1--22. https://repositori.kemdikbud.go.id/9983/1/dokumen_makalah_1540356725.pdf

Sanjaya, M. R. (2017). Bahasa Pengantar Dalam Pendidikan Serta Faktor Yang Mempengaruhinya Studi Komparatif: Siswa Di Kabupaten Oku. Jurnal Bindo Sastra, 1(1), 28. https://doi.org/10.32502/jbs.v1i1.665

Sitohang, M. (2018). Penggunaan Bahasa Daerah Sebagai Bahasa Pengantar Di Kelas Rendah Sekolah Dasar Di Kota Palangka Raya. Suar Betang, 12(2), 129. https://doi.org/10.26499/surbet.v12i2.10

Stocks, N. (2016). BAHASA INDONESIA SEBAGI BAHASA PENGANTAR DALAM PENDIDIKAN. 1--23.

Zamzani. (2017). Eksistensi Bahasa Indonesia Dalam Pendidikan Berbasis Keragaman Budaya. Bahasa Indonesia, 9(35), 1--9.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun