Tahun 2024 merupakan tahun semarak pesta demokrasi serentak di Indonesia. Bagaimana tidak, pada tahun besok akan diselenggarakan Pemilihan Umum (PEMILU) yang terdiri Pemilu Legislatif/Pileg (DPR, DPD, DPRD). Selain itu, secara bersamaan juga diadakannya Pemilu Presiden/Pilpres dan wakilnya serta Pemilu Kepala Daerah/Pilkada 2024.
Pemilu kembali diselenggarakan serentak pada tahun 2024 setelah terakhir diadakannya pemilu 2019 dalam kurun waktu 5 tahun yang lalu. Pelaksanaan pemilu ini sesuai dengan aturan dalam Undang Undang Nomor 7 Tahun 2017 dan juga diatur dalam Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) tahun 2022.
Pemilu sah akan dilaksanakan pada tanggal 14 Februari 2024 mendatang. Untuk menyambut hal ini tentulah pemerintah perlu memperhatikan dan mempersiapkan banyak hal demi kelancaran kegiatan pemilu 2024. Ada beberapa aspek yang perlu dipersiapkan pemerintah terutama Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) sebagai pihak penyelenggara dan pengawas kegiatan pemilihan umum.
Salah satu aspek yang dipersiapkan yaitu minat muda mudi bangsa untuk turut serta mengikuti pemilu. Mengapa hal ini perlu dipersiapkan? Remaja sekitar usia 18, 19, dan 20 tahun termasuk sebagai kalangan masyarakat yang dianggap belum siap menghadapi pemilu.Â
Di rentang usia tersebut mereka masih berpacu pada pendidikan sekolah ataupun perkuliahan jadi belum terlalu memikirkan masalah politik dan urusan negara. Mereka tidak sadar mengenai dampak suara yang mereka berikan pada pemilu mendaang.
Oleh karena itu pihak KPU dan Bawaslu mulai gencar memberi edukasi mengenai demokrasi, seperti dengan diadakannya sosialisasi pemilu yang diharapkan dapat membantu memberi pemahaman dan penyaluran pendapat generasi muda. UIN Sunan Kalijaga menjadi salah satu universitas yang terpilih untuk penyelenggaran sosialisasi tersebut.
Pada tanggal 5 Mei 2024, Ditjen Kominfo bersama KPU dan Bawaslu menyelenggarakan Forum Sosialisasi Pemilu 2024 di UIN Sunan Kalijaga. Sosialisasi pemilu ini mengusung tema Pemuda Sadar Pemilu 2024 dan disiarkan langsung oleh Jogja TV serta tersedia live streaming di channel Youtube Ditjen IKP Kominfo.
Forum sosialisasi ini menghadirkan empat narasumber yaitu Bapak Hamdan Kurniawan, S.I.P., M.A selaku Ketua KPU DIY, Ibu Sutrisnowati, SH., MH., M.Psi selaku Ketua Bawaslu DIY, Vania Yoanda N, S.I.P. yang merupakan inluencer di Yogyakarta dan terakhir Akhmad Makarim Pramudita selaku Ketua BEM UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
Acara yang dipandu langsung oleh Jerry Athia selaku Mc dimulai dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Himne UIN, lalu pembacaan ayat suci Al-Qur'an dan Doa.Â
Setelah itu pemberian sambutan oleh Rektor UIN Sunan Kalijaga, Prof. Dr.Phil.Al Makin, S,Ag.,M.A dan Ibu Dwi Dianingsih, S.Sos., M.Si. selaku Ketua Tim Informasi dan Komunikasi Politik dan Pemerintahan Kemkominfo RI. Kemudian Diskusi Sosialisasi Pemilu dilanjutkan dengan dimoderatori oleh Okfied Sosendar, diskusi dimulai dengan diawali pemberian paparan materi seputar informasi mengenai pemilu oleh Ketua KPU DIY, Bapak Hamdan Kurniawan.Â