Teknologi ialah fasilitator dalam implementasi strategi CRM. Teknologi berperan buat memfasilitasi akusisi pengetahuan pelanggan serta melaksanakan analisis secara mendalam tentang pelanggan. Pengetahuan yang dipunyai tentang pelanggan digunakan buat memformulasikan strategi pemasaran serta perencanaan pemasaran sehingga industri bisa mempertahankan pelanggan.
Strategi ini jadi aspek berarti buat menggapai keberhasilan industri dalam membangun ikatan personal dengan pelanggan lewat berbagai tata cara komunikasi. Lewat interaksi dengan pelanggan, organisasi bisa mempertahankan serta memelihara ikatan 2 belah pihak yang silih menguntungkan sehingga pada kesimpulannya loyalitas pelanggan bisa ditingkatkan lewat kenaikan nilai- nilai semacam keyakinan, pengalaman pelanggan, serta keuntungan yang didapat.
3. Komponen Costumer Relationship Management
Customer Relationship Management atau dalam bahasa Indonesia berarti Manajemen Hubungan Pelanggan memiliki tiga komponen penting di dalamnya, yang meliputi:
a. Â Â Â Manajemen (Management)
Terkait dengan komponen manajemen berfokus pada sistem pengelolaan dan peningkatan hubungan dengan pelanggan. Nantinya akan berdampak pada kemajuan perusahaan dalam meningkatkan pengembangan dari segi keunggulan yang kompetitif.
b. Â Â Hubungan (Relationship)
Komponen yang berikutnya adalah hubungan, dimana sebuah perusahaan atau instansi tentunya membutuhkan komunikasi yang dilakukan secara dua arah. Tujuannya adalah untuk memberikan kepuasan kepada customer dalam jangka waktu yang panjang.
c. Â Â Â Pelanggan (Customer)
Untuk komponen pelanggan merupakan orang yang akan, sedang, dan pernah menggunakan jasa sebuah perusahaan. Baik itu dalam proses melihat, melakukan transaksi, maupun perbaikan (maintenance).
4. Â Â Tahapan Customer Relationship Management (CRM)