Negeri tanpa Telinga bersetting di tiga lokasi, Jakarta, Solo, dan Yogyakarta pada bulan Februari. Seperti yang kita ketahui, pada bulan itu, Gunung Kelud meletus dan menebarkan debu vulkanik di kawasan Yogyakarta hingga Solo. Menurut Lola Amaria, hal ini adalah salah satu tantangan terbesar dalam proses pembuatan film.
Kru:
- Executive Producer: Billy Tjong
- Screenplay: Indra Tranggono & Lola Amaria
- Producer: Lola Amaria
- Line Producer: Krishto Damar Alam
- Director: Lola Amaria
- Art Director: Frans XR Paat
- Film Editor: Aline Jusria
- Music Editor: Thoersi Argeswara
Casting:
- Piton Wangsalaba: Ray Sahetapy
- Naga: T. Rifnu Wikana
- Tikis Queenta: Kelly Tandiono
- Chika Cemani: Jenny Zhang
- Etawa: Lukman Sardi
- dr. Sangkakala: Landung Simatupang
- Mr. Marmood: Tata Ginting
- Joki Ringkik: Rukman Rosadi
- Lina: Maryam Supraba
- Momon: Eko Supriyanto
- Noval: Gary Iskak
- Kobir: Pasha van Krab
- Tanduk Mamiri: Joko Kamto
[caption id="attachment_337101" align="aligncenter" width="460" caption="Sedikit gambaran suasana kumpulan wartawan di acara screening film "]
Oh ya, catatan terakhir. Jika dilihat sekilas, nama-nama tokoh pada film ini mengandung unsur nama hewan, menurut penulis naskah film, Indra Tranggono, nama-nama ini diambil dari urutan shio yang mewakili tiap tokoh. Kompasianer, jika kamu menginginkan film politik yang menarik dan penuh dengan pesan, maka masukkan film ini di daftar bioskopmu ya!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H