Di tanah yan tak mencatat namanya,
ia mengukir jalur di batu dan tulang
tanpa bimbingan, tanpa panggilan pulang
hatinya menolak menyerah
ia cukup kuat untuk menanggung segalanya
Bayangan perlahan memudar
bisikan ketakutan tenggelam dalam sunyi
ada sesuatu dalam dirinya terus berjalan
hari ini ia tersesat
Dalam hembusan angin yang pelan
terdengar bisikan harapan samar
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!