Eksistensi Sederhana, Mari Menjadi Tidak Sederhana

Sesungguhnya sederhana itu indah. Menyenangkan. Menjadi diri sendiri. Banyak definisi sederhana lainnya.  Sungguh pahit yang sakit dari tamparan seleksi kehidupan dalam perjalanan ini sehingga enggan menjadi sederhana lagi. 

Bukan tidak menarik sederhana itu. Tapi sampai kapan? Alam terus menyeleksi. Masih ingin tersisih? 

Mari kita menjadi tidak sederhana!

Ketika kehidupan sudah memainkan peran, pijakan kuat tidaklah cukup. Harus punya pegangan untuk bertahan. 

Ini tentang si sederhana. Benar-benar sederhana. Bukan yang disederhanakan ataupun turunan sederhana. 

Sederhana bukan berarti tidak memiliki apa-apa. Betul. Hanya saja dalam kasusnya si sederhana tidak punya apa-apa untuk dibanggakan. 

Sederhana bukanlah suatu keadaan. Betul. Hanya saja si sederhana punya kenyataan selalu tersingkirkan.

Hidup sungguh sangat sederhana. Yang hebat-hebat hanya tafsirannya.

 Pramoedya Ananta Toer

Setuju. Hidup memang sederhana dalam definisinya. Kehidupan memberi proses untuk tafsiran hebat-hebatnya.