Nurani lebih tahu dimana ia berpihak,Â
begitu desir sesal qalbu...
Mendirikan panggilan tapi ayal dari berdzikir,Â
terngiang bentala penuh tipu...
*
Sanubari condong pada ala biasanya,Â
begitu pahamnya hati...
Lantas, dimana letak makna afeksi untuk-Nya?
Sebab, rasanya buana meluap-luap ditengah pemujaan Rabbi...
*
Kian hari ibadah menghampa di sudut qalbu,Â
dipertanyakan melulu buahnya...
Rasanya sekian tahun tak melunakkan sisi manapun,Â
dipertanyakan kemudian, entah dimana cinta sebenar-benarnya cinta dibalik penghambaan ini...
*
Seisi semesta lebih banyak menghuni ruang kecil,Â
kian sesak sampai diri tak tahu arah pulang...
Diantara hangatnya aliran darah mencapai benak,Â
sujud yang lama, sujud yang memulangkan kesadaran diri...
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H