Mohon tunggu...
Nurhidayah
Nurhidayah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Manusia Biasa

"Membacalah dan menulis, bentuk peradaban maju di dalam pola pikirmu." - Instagram: hayzdy Linkedin: www.linkedin.com/in/nurhidayah-h-23aab8225

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Persepsi: Kebebasan dalam Ketidaktahuan

9 Februari 2023   06:34 Diperbarui: 9 Februari 2023   06:54 159
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

"Saya... hanya sedikit bosan. Pak Guru tahu, kan, saya butuh uang segera."

"Sudah berapa lama kamu menulis?"

"Sebenarnya sudah cukup lama, tapi waktu itu aku belum berpikir akan menghasilkan uang dari menulis. Sampai aku menemukan platform itu, sebulan lalu aku baru memulai karir menulisku."

"Apakah sebulan sudah cukup pantas menghasilkan uang untuk seorang pemula, baru belajar, baru memulai?"

"Yah, aku tahu, tidak seharusnya aku menjadikan uang sebagai motivasi menulis, apalagi diawal seperti ini." 

"Tidak salah juga, Raag, tapi jangan jadikan uang sebagai motivasi utama. Lalu, bagaimana kamu akan mengatasi rasa malasmu?" 

"Sama seperti sebelumnya, mengistirahatkan diri beberapa jam, melakukan aktivitas menyenangkan lainnya atau malah tidur, nonton, scroll sosmed." 

"Yasudah, sama seperti sebelumnya, istirahat lah dulu, jangan berpikir untuk meninggalkan apa yang sudah kamu pilih. Tapi ingat, Raag, ketika kamu tidak menulis, maka tidak akan ada perkembangan apapun hari itu. Tidak salah tentang cara kamu mengatasi rasa malasmu, tapi lebih baik kamu membaca, kan? Yah, setidaknya jika hari ini tulisanmu tidak bertambah, disisi lain pengetahuan atau malah idemu yang bertambah." 

"Tapi saya bingung, Raag, kenapa kamu terobsesi dengan uang? Setiap masalah mu tidak jauh dari uang dan uang. Orangtua mu bisa memberikan uang untuk mu kan?"

"Ya, orangtuaku mampu membiayai ku. Mungkin ini licik, Pak Guru, tapi uang membuat sesuatu jadi lebih mudah, walaupun uang hanya perantara tetap kemudahan datang dari Tuhan." 

"Aku tahu kamu anak baik, jangan sampai keinginanmu untuk memiliki uang banyak melalaikan dan membutakan matamu. Kebahagiaan tidak selalu datang dari uang, kamu tahu itu!" 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun