Mohon tunggu...
Nur Hamidah
Nur Hamidah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Pamulang

Salah satu mahasiswa Universitas Pamulang jurusan s1 Akuntansi

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Opini Sifat Sistem Pengendalian Manajemen pada Alfamart

29 Juni 2022   20:55 Diperbarui: 29 Juni 2022   20:59 193
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Studi Kasus :  Sistem Pengendalian Manjamen pada PT Sumber Alfaria Trijaya TBK

Alfamart adalah sebuah brand minimarket penyedia kebutuhan hidup sehari - hari yang dimiliki oleh PT. Sumber Alfaria Trijaya Tbk. Alfamart didirikan pada tahun 1989, yang pada awalnya menjual barang dagang seperti rokok dan barang - barang konsumsi. 

Pada awalnya Alfamart didirikan oleh Djoko Susanto dan keluarga yang kemudian mayoritas kepemilikannya dijual kepada PT. HM Sampoerna pada Desember 1989. Pada tahun 1994 Struktur kepemilikan berubah menjadi 70% dimiliki oleh PT. HM Sampoerna Tbk dan 30% dimiliki oleh PT. Sigmantara Alfindo (keluarga Djoko Susanto).

Pada tahun 1999, PT Sumber Alfaria Trijaya, Tbk mulai mengoperasikan gerai toko minimarket pertamanya di Jalan Beringin Raya Karawaci, Tangerang, Banten. Kemudian pada tahun 2002 perusahaan ini mulai mengakuisisi 141 gerai Alfa Minimart dan kemudian berganti nama menjadi "Alfamart". Alfamart terus mengibarkan sayapnya hal ini dibuktikan bahwa pada hingga tahun 2019 alfamart memiliki gerai sebanyak 14.300+ yang tersebar di seluruh Indonesia dan memiliki 750+ gerai yang beroperasi di Filipina dengan total 3 gudang.

Tidak dapat dipungkiri bahwa Alfamart merupakan salah satu bisnis retail yang suskses di Indonesia, pada tahun 2019 sendiri alfamart memiliki 14.300+ cabang yang tersebar di seluruh Indonesia. 

Kesuksesaan alfamart tidak bisa dipungkiri karena adannya sistem pengendalian yang baik yang diterapkan manajemen pada setiap gerai yang ada di alfamart. 

Lajunnya pertumbuhan gerai di toko Alfamart yang cepat karena didukung oleh sistem yang terintegerasi pada setiap poin of sales (POS) kasir disemua gerai yang mencangkup sistem penjualan, persediaan, penerimaan barang. 

Untuk mempercepat pelayanan saat belanja dikasir, alfamart menggunakan pemandaian scanner barcode. Dan dalam diadakan distribusi barang, alfamart menetapkan digital packing system dan tail gate system pada setiap distribusinya. Kedua system ini dapat mempercepat dan meningkatkan efisiensi proses pengembalian barang dari rak penyimpanan dan pemuatan barang ke armada pengirim maupun barang di gerai alfamart.

Untuk pengendalian operasi toko, alfamart sudah menetapkan suatu system agar kegiatan toko dapat berjalan lancar, adapun pengendalian toko tersebut terdiri dari : Pengendalian biaya ; Pengendalian penjualan ; Pengendalian administrasi; Pendaptan lain-lain; dan Pengendalian Lingkungan.

Pengendalian sistem yang dilakukan Alfamart agar bisa mengontol cabangnnya  yaitu:

1. Memiliki SOP yang jelas

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun