Mohon tunggu...
Nur Halimah
Nur Halimah Mohon Tunggu... Buruh - Hanya ingin menjadi diri sendiri

Seseorang yang suka menulis https://www.terpercayanews.com/

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Rekap Juara German Open 2022

14 Maret 2022   21:41 Diperbarui: 14 Maret 2022   21:54 226
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Turnamen German Open 2022  sudah berakhir, pertandingan Final 14/3/2022 menyajikan pertandingan yang menarik turnamen S300 serasa S1000 

Di awal terjadi pertandingan di mulai Ganda Campuran yang unggulan pertama dan peringkat satu dunia Delhapol Pavaranukroh/ Sapsiree Taerattanachi (1) melawan pemain non unggulan dari China Ou Xuanyi/ Huang Yaqiong

Pertandingan berjalan lumayan menarik untuk Ganda Campuran China Ou Xuanyi/Huang Yaqiong, awal-awal permainan mereka saling menyerang satu sama lain sampai akhirnya Ou Xuanyi terus di serang dan sering melakukan kesalahan sendiri, biasanya di ganda campuran perempuannya yang di serang ini palah kebalikanya laki-laki yang di serang

Sepertinya Ou Xuanyi belum bisa mengendalikan kesabaran dan emosinya sehingga dia melakukan terlalu banyak kesalahan padahal umur dia 28 tahun, umur dia sama seperti Fajar Alfian cuman beda 1 tahun 

Tidak butuh waktu lama Delhapol Pavaranukroh/Sapsiree Taerattanachi untuk menyelesaikan pertandingan , 35 menit dalam 2 set pertandingan 21-11, 21-9 

Di Tunggal putri terjadi pertandingan yang menarik bagaimana tidak He Bing Jiao harus menghadapi Chen Yu Fei yang merupakan peraih emas Olimpiade Tokyo 2021

Dalam pertandingan yang berjalan selama 1:01 ini membuat saya terpukau, bagaimab tidak mereka menunjukan skill dan kemampuan mereka 

He Bing Jiao ini mempunyai dendam yang cukup mendalam terhadap Chen Yufei bagaimana tidak dia harus terhenti di babak Semifinal Olimpiade Tokyo 2021 setelah di kalahkan dalam pertandingan 3 set 16-21, 21-13,12-21

Di babak pertama Chen Yu Fei sering melakukan kesalahan hal ini membuat He Bing Jiao semakin percaya diri melakukan Smash keras dan pukulan menyilangnya, tanpa perlu memerlukan tenaga yamg cukup banyak He Bing Jiao Menyelesaikan Set pertama 21-14 

Di babak kedua yang saya bilang pertandingan rasa Turnmaen 1000, Chen  Yu Fei unggul 5-1 dari He Bing Jiao 

He Bing Jiao tidak menyerah begitu saja dia berhasil mendekati skor Chen Yi Fei 6-8, serang menyerang di sektor tunggal putri Chen berhasil unggul 19-15, 2 angka lagi maka Chen akan mendapatkan tempat pertama di podium

China tetap china sebelum angka 21 semua bisa terjadi He Bing Jiao mencoba mengunpulkan satu demi satu hingga akhirnya menjadi 19-19 

Dengan menyusul nya angka He Bing Jiao tidak membuat Chen Yu Fei panik, smash silang Chen berhasil membuat kedudukan 23-22 hingga akhirnya He Bing Jiao berhasil menutup kemenangan dengan pukulan tipis dan mengubah skor 27-25 

Tidak kalah dengan tunggal putri, Ganda putri unggulan pertama China Chem Qi Chen/ Jia Yi Fan juga demikian 

Mereka harus menghadapi pasangam. Ganda putri unggulan ke 7 Gabriel Stoeva/Stevani Stoeva 

Awal babak pertama saya kira tidak menarik karena pasangan kembar asal bulgaria ini seperti tertekan dengan pola menyerang Chen Qi Chen/ Jia Yifan,sehingga membuat mereka jarang melakukan serangam balik hingga Chen Qi Chen/Jia Yifan mengakhiri babak pertama 21-16

Di babak kedua pasangan bulgaria ini mulai keluar tekanan dan pasangan china yang sering melakukan kesalahan 3 kali keselahan dari Chen Qi Chen/Jia Yi Fan mengubah skor menjadi 7-6 hingga akhirnya Smash keras Chen Qi Chen keluar dan mengubar skor 10-11

Setelah interval babak kedua pasangan bulgaria ini mulai memainkan pola permainan mereka dan itu semua berhasil smash keras dari Ganda China berhasil mereka atasi, hal ini membuat pasanagan ganda china baik Chen Qi Chen/Jia Yi Fan cukup prustasi karena mereka melakukan kesalahan silih berganti, mereka mendapatkan point satu dengan rally panjang tetapi mereka juga yang melakukan kesalahan dan keuntungan untuk Gabriel Stoeva/Stevani Stoeva 

Walaupun demikian Gabriel Stoeva/Stevani Stoeva perlu waktu yang sangat panjang, bukan hal yang intuk pasangan kembar ini mengalahkan chjna angka 30-29 untuk mengakhiri pertandingan babak kedua 

Di babak terakhir Pasangan China kembali melakukan hal yang sama layaknya babak kedua, aku yang menonton sedikit greget lihat Chen Qi Chen yang sering melakukan kesalahan tetapi beruntung Jia Yi Fam berhasil mengatasi masalah yang di hadapi Chen Qi Chen 

Sebenarnya pasangan bulgaria unggul 19-18 tetapi Ganda China tidak menyerah dan smash keras Jia Yi Fan berhasil mengubah kedudukan menjadi 19-21 

Di tunggal putra mempertandingkan pemain muda yang membuat kejutan. Dia adalah Racthanok Intanon Vs PV Sindhi versi laki-laki 

Kunlavut Vitidsarm melawan Lakshya Sen kalau tidak salah mereka adalah satu angkatan pemain pelatnas Ihsan Leonardo Imanuel Rumbay

Mereka masuk final setelah mengalahkan para unggulan turnamen German Open 2022 

Tetapi sayang Lakshya Sen harus mengakui Kunlavut Vitidsarm, peraih India Open 2022 kalah dalam pertandingan dua set langsung 18-21, 15-21 

Di Ganda Putra pemain malaysia berhasil membuktikan dirinya pantas menjadi andalan Ya Goh Sze Fei/Nur Izzudin berhasil mengalahkan pemain non unggulan China Liu Chen/Ou Xuanyi 

Walaupun non unggulan tidak mudah untuk pasangan malaysia mengalahkan mereka butuh tiga set pertandingan mengalahkan ganda putra dari china ini 

Goh Sze Fei/Nur Izzudin berhasil menang 21-13, 16-21, 21-14 dari Liu Chen/Ou Xuanyi

Berikut ini hasil lengkap pertandingan German Open 2022 :

Gand Campuran :

Delhapol Pavaranukroh/Sapsiree Taerattanachi vs Ou Xuanyi/Huang Yaqiong ( 21-11- 21-19 )

Tunggal Putri :

He BingJiao vs Chen Yu Fei

(21-14, 21-25)

Ganda Putri :

Chen Qi Chen/Jia Yi Fan vs Gabriel Stoeva /Stevani Stoeva (21-19, 29-30, 21-19)

Tunggal Putra 

Kunlavut Vitidsarm vs Lakshya Sen 

(21-18, 21-15)

Ganda Putra :

Goh Sze Fei/Nur Izzudin vs Liu Chen/Ou Xuanyi ( 21-13, 16-21, 21-14)

Di Turnamen German Open 2022 China berhasil menjadi Juara walaupun turnamen S300 tetapi banyak sekali pemain peringkat 1-10 dunia bermain dan banyak sekali kejutan terjadi 

Aku sangat senang melihat pertandingan mereka terutama untuk pemain china ketika bertemu teman satu negara menjadi adu gengsi yang kuat siapa sih yang engga mau juara 

Walaupun hanya turnamen S300 He Bing Jiao seolah membuktikan aku masih bisa di andalkan hal ini terjadi di akhir pertandingan bagaiman He menjerit ketika berhasil mengalahkan teman satu negaranya 

untuk tunggal putra juga tidak kalah menarik, semoga Ihsan Leonardo Imanuel Rumbay dapat menyusul kalian 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun