Mohon tunggu...
Nurfika
Nurfika Mohon Tunggu... Mahasiswa - Kompasiana

https://www.kompasiana.com/nurfika73844

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Interferensi Bahasa Betawi di Daerah Jakarta dan Tangerang

2 Mei 2021   08:50 Diperbarui: 2 Mei 2021   08:48 515
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Bahasa Betawi merupakan bahasa yang banyak mengadopsi dari bahasa

Melayu,sebagai sebuah dialek areal bahasa betawi tentu

mempunyai perbedaan dengan dialek-dialek areal Melayu lainnya, seperti dengan

dialek Melayu Riau, dialek Melayu Banjar, atau dengan dialek Melayu Manado.

Lalu, karena wilayah penggunaan dialek Melayu Betawi ini cukup luas, dari

Tangerang sebelah barat, Ciputat dan Gandaria di sebelah selatan, Bekasi Tambun di sebelah timur dan Pantai Utara Jakarta di sebelah utara, maka bahasa

Betawi ini memiliki perbedaan baik dalam lafal maupun dalam sejumlah kosakata.

Dari penelusuran yang dilakukan oleh penulis

kekhasannya dialek Betawi yang berada di wilayah Jakarta tengah yang

paling menonjol yaitu hampir semua kata diakhiri dengan huruf vokal "e",

sedangkan dialek Betawi pada daerah Jakarta pinggiran hampir semua kata

diakhiri dengan huruf vokal "a"Tidak hanya itu masyarakat betawi juga terbiasa meninggikan intonasi ketika sedang berbicara dengan lawan bicaranya.

Bahasa betawi merupakan bahasa yang dikenal orang kurang memikirkan akan

peraturan atau dikenal dengan istilah "Nyablak". Keunikan dalam bahasa Betawi

masih banyak ditemukan di daerah Cipondoh Kota Tangerang tepatnya di

Kampung Gondrong.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun