Mohon tunggu...
Nurul FitrianaEka
Nurul FitrianaEka Mohon Tunggu... Guru - Mahasiswa Pendidikan Sosiologi UNJ

after all patience, beautiful things await

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Maksimalkan Kontribusi PLN (Perusahaan Listrik Negara) dalam Konsumsi Listrik di Tengah Pandemi Covid-19

3 November 2021   07:45 Diperbarui: 3 November 2021   07:46 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Salah satunya akan kebutuhan tenaga litrik serta pengeluaran biaya perbulannya yang kini semakin meningkat dikarenakan adanya pandemi. Harus diakui bahwa listrik saat ini merupakan sarana vital yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat modern, karena sebagian besar aktivitas kehidupan manusia berhubungan dengan listrik. 

Dengan segala bentuk keterbatasan mobilitas masyarakat, menyebabkan orang-orang lebih banyak menghabiskan waktunya dirumah saja. Terlebih lagi dengan diberlakukannya pembelajaran jarak jah dan work from home menyebabkan pengeluaran biaya listrik semakin bertambah. Oleh karena itulah Perusahaan Listrik Negara siap memberikan bantuan bagi masyarakat kecil sebagai bentuk kepedulian sosial kepada masyarakat di masa pemberlakuan PSBB dan PPKM.

PLN senantiasa berusaha menjalankan program penugasan pemerintah demi mendukung masyarajat mendapatkan energi listrik yang lebih baik dan memadai. Ditengah pandemi, perseroan sebagai badan usaha memberikan tanggung jawab pada bidang ketenagalistrikan dalam menjalankan penugasan pemerintah dalam penyalran subsidi kompensasi maupun stimulus lirstrik. Diskon atau pengurangan biaya ini diberikan secara langsung kepada pelanggan baik itu prabayar maupun pasca bayar. 

Bagi pelanggan pascabayar diskon yang diberikan secara langsung memotong tagihan rekening listrik pelanggan. Sementara itu, pelanggan prabayar mendapatkan diskon tarif listrik yang diberikan saat pembelian token listrik. "Realisasi program stimulus per September 2021 tercatat sebesar Rp 9,42 triliun yang telah disalurkan kepada 31,94 juta pelanggan" ujar Bob.

Perusahaan Listrik Negara terus berupaya untuk memaksimalkan kontribusinya demi menyejahterakan masayarakat di masa pandemi dengan kembali melanjutkan dan meningkatkan Corporate Social Responsibility (CSR) yang menunjukkan program tanggung jawab sosial ke berbagai pihak. Sementara itu PLN juga menunjukkan komitmen serta kontribusinya untuk menjadikan tenaga listrik sebagai media untuk meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat, mengupayakan tenaga listrik menjadi pendorong kegiatan ekonomi, dan menjalankan kegiatan usaha yang berwawasan lingkungan. Berbagai upaya demi membantu masyarakat kecil telah dilakukan oleh perusahaan ini sebagai wujud kepedulian dalam menanggulangi pandemi Covid-19.


Solusi yang Ditawarkan Oleh PLN di Masa Pandemi

Sikap kepedulian dan kontribusi PT PLN menunjukkan sikap responsif dalam menghadapi dan membantu masyarakat di masa pandemi Covid-19. Dimulai membantu dalam segi ekonomi, sosial, hingga pendidikan telah dilakukan oleh perusahaan ini untuk menunjukkan rasa tanggung jawab sosial perusahaan demi meningkatkan Corporate Social Responsibility (CSR).  Seperti misalnya dalam bidang sosial, PLN Unit Induk Pembangunan Jawa Timur dan Bali membagikan masker kain batik kreasi dari Batik Wistara. 

Dalam aksi kepedulian sosial tersebut PLN membagikan sebanyak kurang lebih 1.600 masker kain batik yang merupakan hasil karya pekerja disabilitas. Masker ini dibagikan ke pegawai dalam maupun pekerja eksternal yang masih harus beraktivitas di luar rumah. Selain itu Senior Manager Pertahanan Komunikasi PLN UIP JBTB II, Ratih Kusuma mengatakan bahwa bantuan masker adalah salah satu wujud kepedulian Perusahaan PLN kepada masyarakat yang masih beraktivitas di tengah pandemi.  Tidak hanya masker saja, PT PLN juga memberikan bantuan berupa disinfektan dan hand sanitizer senilai Rp 100 juta. Jika dalam bidang pendidikan bantuan yang diberilan oleh PT PLN yakni berupa sarana prasarana Taman Baca di Desa Tunjungtirto Malang.

Namun, yang menjadi pokok bahasan kali ini yakni berbagai kontribusi PT Perusahaan Listrik Negara demi meringankan beban masyarakat untuk biaya listrik bagi masyarakat tidak mampu dan rentan dalam menghadapi sulitnya kebertahanan kebutuhan rumah tangga di tengah pandemi Covid-19.  Bantuan yang diberikan ialah stimulus listrik berupa subsidi listrik yang disalurkan oleh PLN sebagai bentuk bantuan sosial. Program bantuan yang dimaksud adalah bantuan stimulus listrik, subsidi listrik, serta token listrik gratis.  Dikutip dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (2021) pemerintah telah memberikan stimulus listrik sejak April 2020. Total stimulus ketenagalistrikan selama tahun 2021 diperkirakan sebesar Rp 11.72 triliun.

Berdasarkan keputusan pemerintah, perpanjangan pelaksanaan diskon tarif tenaga listrik PLN dibagi dalam ketentuan berikut:

- Diskon listrik 100% diberikan kepada pelanggan pascabayar golongan rumah tangga daya 450 VA, bisnis kecil daya 450 VA, dan industri kecil daya 450 VA. Adapun untuk pelanggan prabayar, setiap bulannya diberikan token diskon 100% yang besarannya sama seperti sebelumnya.
- Diskon 50% diberikan kepada golongan pelanggan rumah tangga 900 VA bersubsidi pascabayar. Kemudian bagi pelanggan prabayar diskon 50% langsung diterima saat membeli token (harga belum termasuk PPJ)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun