Mohon tunggu...
Nur Dwi Yanti
Nur Dwi Yanti Mohon Tunggu... Guru - Guru

Adakala ketika kita mencoba bersama untuk bergerak, sebagian ada yang mundur teratur. Adakala ketika kita terdiam semua bergerak...

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Pengambil Keputusan Wujud Pemimpin Pembelajaran

12 Februari 2023   07:52 Diperbarui: 12 Februari 2023   07:54 199
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Seorang pemimpin pembelajaran dalam mengambil keputusan dapat mempengaruhi kehidupan atau masa depan murid-muridnya, hal ini telah dijelaskan di depan bagaimana Patrap Triloka menunjukan bahwa setiap tindakan pemimpin pembelajaran akan berdampak bagi siswanya.

Dari konsep-konsep dilema etika dan bujukan moral, 4 paradigma pengambilan keputusan, 3 prinsip pengambilan keputusan semakin membuka cara pandang kita dalam menetapkan keputusan  melalui 9 langkah pengambilan dan pengujian keputusan sehingga proses belajar yang sesungguhnya kemerdekaan dan keberpihakan kepada murid terwujud.

Relevansi dari pemahaman mendidik dan mengajar menerapkan filosofi Ki Hajar Dewantara dengan Pratap Triloka merupakan kekuatan seorang pendidik dalam memahami nilai dan menjalankan perannya sebagai guru yang berpihak kepada murid, menerapkan hubungan kolabarasi yang harmonis, mampu merefleksikan diri, inovatif dan mandiri dalam menghadapi perubahan. 

Dengan memahami dan melaksanakan nilai dan perannya sebagai guru maka akan mampu menjadi pemimpim pembelajaran yang bertanggung jawab dalam pengambilan suatu keputusan dengan menerapkan nilai-nilai kebajikan universal, menggali potensi dan kesadaran diri melalui coaching sehingga terwujud proses kemerdekaan pembelajaran yang berdeferensiasi dengan menerapkan KSE sehingga menjadikan sosok siswa berkarakter profil Pancasila.

Setiap orang dapat menjadi pemimpin tetapi tidak setiap orang mampu menjalankan proses kepemimpinan

Semangat menjadi pemelajar dan pembelajar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun