Mohon tunggu...
Sofa Nurdiyanti
Sofa Nurdiyanti Mohon Tunggu... Editor - Full time mom and dad of Kochi

Too good to be true

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Langit Pagi

3 Agustus 2011   06:36 Diperbarui: 26 Juni 2015   03:08 98
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

“Enggak tahu, bu. Kita diajar ibu aja ya? Daripada kosong terus. Kalau sama ibu kan enak ada mainnya.”

“Hemm…. Ibu kan enggak ada jadwal ngajar kalian hari ini. Lagian ibu sedang ngajar kelas tiga. Sekarang cari gurunya di kantor dulu, bilang kelas kalian kosong. Biar diganti ma guru yang lain. Kalau enggak ada guru juga nanti habis jam pelajaran ini ibu ke kelas kalian.”

“Yah, ibu. ”

Dadaku mendadak sesak ketika mengucapkan kalimat-kalimat itu. Bagaimana jadinya mereka nanti kalau setiap hari seperti ini? Ditinggalkan guru dan bermain sesuka mereka sepanjang hari. Duhai guru, masihkah ada cintamu untuk mereka, anak-anakmu yang membutuhkan bantuanmu? Mereka menantimu, penuh harap akan setetes ilmu yang kau punya.

27 April 2011

9:57

Note: Gusti…. Nelangsane dadi murid2q,hiksss..

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun