Mohon tunggu...
Nur Azizah
Nur Azizah Mohon Tunggu... Administrasi - Mahasiswa STIAMAK

Just a thick hearted girl out here tryna make it in life

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Resume Webinar Nur Azizah

25 Oktober 2020   13:37 Diperbarui: 3 Juni 2021   09:16 1804
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Resume Webinar Nur Azizah. | pexels

Resume Webinar STIAMAK
Selasa, 22 September 2020
DALAM RANGKA ORIENTASI KAMPUS & PKMBB STIAMAK 2020
*Optimisme Pendidikan Dan Karier Bisnis Maritim Pasca Covid-19*

Narasumber:
Edi Priyanto, S.KM., MM
(Direktur SDM PT Pelindo III)
Chiefy Adi Kusmargono, S.Psi., Msc
(Direktur Utama Pendidikan Maritim Dan Logistik Indonesia/IPC Learning&Consulting)
Prof. Dr. Ir Suprapto, DEA
(Kepala LLDIKTI Wil. VII Jatim)
Dr. Nugroho Dwi Priyohadi, M.Sc
(Ketua STIAMAK Barunawati)

Oleh:
Nur Azizah

Narasumber Pertama:
Prof. Dr. Ir Suprapto, DEA
(Kepala LLDIKTI Wil. VII Jatim)
Yang di Wakil Kan Oleh
Dr. Widyo Winarso, M.Pd.
(Sekretaris Pelaksana LLDIKTI Wil. VII Jatim)

Baca juga: Bayang-bayang "Fresh Graduate Syndrome" di Fase Quarter Life Crisis

"Optimisme Pendidikan dan Karier Bisnis Logistik Dan Kepelabuhan"

Dalam Webinar kali ini beliau menjelaskan bahwa pada saat ini kita memasuki era dimana gelar tidak menjamin kompetensi. Kita memasuki era dimana kelulusan tidak menjamin kesiapan berkarya. Kita memasuki era dimana Akreditasi tidak menjamin mutu. Maka dari itu, beliau mengatakan hal hal yang seperti ini yang harus segera kita sadari.

Bab pertama yang beliau jelaskan yaitu:

Bahwa Transformasi digital mengguncang dunia dan membawa pada Revolusi Industri ke-4. Dalam era otonomi sekarang masuk kedalam kehidupan kita. Revolusi industri kali ini lebih komprehensif dan masuk ke dalam semua aktivitas kehidupan kita. Pada revolusi industri-1 abad 18 mesin uap menggerakkan industri mekanisasi. 

Pada revolusi industri-2 abad 19 Tenaga listrik mengub industri Elektrifikasi. Pada revolusi industri-3 abad 20 TI, Komputasi dan komunikasi menjadi otomasi. Pada revolusi industri-4 abad 21 sistem cerdas: Al, loT, Big Data, etc menjadi Otonomi. Hal ini semakin berkembang seiring perkembangan zaman.

Untuk saat ini sudah beberapa Negara telah menerapkan sistem seperti ini, contohnya Negara jepang dan korea telah mengunakan mesin robot sebagai alat bantu mereka memasarkan produk atau menjual produk yang mereka pasarkan.

Bab kedua yang beliau jelaskan yaitu:

Education 4.0 fit for industry 4.0

  1. Agile learners yaitu kita harus menjadi mahasiswa atau pembelajar yang kuat, yang giat, yang tangguh, serta tahan banting. Berikut aspek yang mendukung dalam agile learners:
  2. Flexible
  3. Adaptive
  4. Self directed
  5. Creative
  6. Character
  7. Complex problem solver
  8. Dll

Bab ketiga yang beliau jelaskan yaitu:

Sebagai mahasiswa atau pembelajar, kita harus selalu mengasah dan melatih skills kita contohnya critical thinking atau kita harus berpikir kritis, selalu mengasah kreatifitas, senang membaur atau mengerjakan sesuatu secara collaboration, dan komunikatif.

Bab keempat yang beliau jelaskan yaitu:

  1. Macam-macam proses pendidikan antara lain;
  2. Kurikuler (70-90%) yaitu mata kuliah, kelas klasikal/MBKM termasuk Hard-Soft Skills
  3. Ko-Kurikuler (10-20%) yaitu Kegiatan Penunjang MK, Seminar termasuk Hard-Soft Skills
  4. Ekstra-Kurikuler (20-30%) yaitu kegiatan minat bakat, UKM/Organisasi/Lomba termasuk Soft-Hard Skills.

Bab kelima yang beliau jelaskan yaitu:

  1. "Merdeka Belajar: Hak Belajar Tiga Semester Di Luar Prodi" dalam hal ini beliau mengatakan Perguruan tinggi wajib memberikan hak bagi mahasiswa untuk secara sukarela yaitu:
  2. Dapat mengambil SKS di luar perguruan tinggi sebanyak 2 semester (setara dengan 40 SKS)
  3. Di tambah lagi, dapat mengambil SKS di prodi yang berbeda di PT yang sama sebanyak 1 semester (setara dengan 20 SKS)
  4.  Setiap SKS diartikan sebagai "jam kegiatan" bukan "jam belajar"

Berikut contoh-contoh definisi kegiatan seorang mahasiswa:

  1. Belajar di kelas  
  2. Praktik kerja  atau sering disebut magang
  3. Pertukaran antar pelajar
  4. Membangun Proyek di desa atau kuliah kerja nyata tematik
  5. Kegiatan Wirausaha
  6. Penelitian atau Riset
  7. Studi Indenpenden
  8. Proyek Kemanusiaan
  9. Asistensi mengajar di satuan pendidikan atau kegiatan mengajar di daerah terpencil.
  10. Semua jenis kegiatan terpilih harus dibimbing seorang dosen.

Bab keenam yang beliau jelaskan yaitu:

Logistik;

Penduduk Indonesia mencapai 267 juta jiwa

Negara kepulauan

Era revolusi industri 4.0 dengan kehadiran teknologi yang dominan (koneksi internet, e-commerce, fintech, dll).

Narasumber Kedua:

Edi Priyanto, S.KM., MM

(Direktur SDM PT Pelindo III)

Yang di wakilkan oleh:

Bapak Rendra Kestyawan

Bab pertama:

Company profile & bisnis Maritim PT Pelabuhan Indonesia III

PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) atau Pelindo III merupakan perusahaan yang berperan dalam mengelola dan membawahi 43 pelabuhan umum di tujuh wilayah provinsi indonesia. Di dirikan pada 1 desember 1992, perseroan terus melakukan pengembangan dan memberikan layanan terintegrasi di segmen penyediaan jasa kepelabuhanan.

Baca juga: Yang Harus dilakukan Fresh Graduate dalam Bersaing di Dunia Kerja

Bab kedua:

Peta wilayah kerja Pelindo III

Terdiri dari 7Provinsi, 4regional, dan 43 Pelabuhan.

Bab ketiga:

Visi, Misi dan Budaya Pelindo III

Visi: menjadi smart operator pelabuhan berskala dunia.

Misi:

Menciptakan nilai tambah yang berkelanjutan untuk peningkatan kepuasan stakeholder.

Memberikan kenyamanan dan kemudahan begi pengguna jasa layanan bisnis di pelabuhan melalui digitalisasi dengan prinsip tata kelola perusahaan yang baik (GCG)

Menciptakan solusi bisnis yang cerdas melalui integrasi dan kerjasama dengan mitra strategis

Membangun dan memperluas jaringan bisnis domestik dan internasional.

Budaya: "AHKLAK" Amanah, Harmonis, Kompeten, Loyal, Adaptif, Kolaboratif.

Bab Keempat:

Segmen Bisnis Pelindo III

Jasa Kepelabuhan:

Jasa kapal: jasa pandu, jasa tunda, jasa kepil dan jasa tambat.

Jasa barang: jasa dermaga, jasa penumpukan (CY dan Gudang), bongkar/muat, car terminal dan Ro-Ro.

Jasa penumpang: pas penumpang dan barang bawaan penumpang.

Jasa terkait kepelabuhanan:

Sampah limbah kapal;

Inter terminal transfer;

Hi-co scan;

Hi-co scan with behandle;

Over stack tambat kapal;

Bab kelima:

Pelindo III Grup

Anak perusahaan: TPS, PT Pelindo Marine, PT Terminal Teluk Lamong, BJTI PORT

Afiliasi: PORTEK, PT PHC, PT TPI, Jasamarga Bali Tol

Cucu Perusahaan: BMS, BIMA, Pelindo Properti Indonesia, BMST, BKMS, BMC Logistics.

Bab Keenam:

Dampak COVID-19 Terhadap bisnis Pelindo III

Secara garis besar COVID-19 menyebabkan penurunan kinerja operasional antara lain:

Pembatalan kunjungan kapal Cruise sebesar 117 Unit

Penurunan kunjungan kapal Petikemas Luar Negeri sebesar 15%

Penurunan arus penumpang sebesar 38%, di sebabkan oleh pemberlakuan PSBB dan larangan mudik.

Bab ketujuh:

Inovasi Bidang Komersial:

Windows connectivity, program ini mempersingkat waktu turn round voyage (TRV) sehingga memberikan efisiensi sebesar 28%-33% untuk pelayaran. Pihak terkait: pelayaran dan pemilik barang.

SSm dan Joint Inspection, PPJK cukup akses satu portal INSW untuk mengajukan perijinan import. Efisiensi sebesar 38%-49%. Pihak terkait: importir, forwarding.

Term of Payment (TOP), Pelindo III bekerjasama dengan Bank (menggunakan program SCF) untuk fasilitas TOP 30 Hari. Pihak terkait: pelayaran, pemilik barang, forwading.

Tol laut, memberikan keringanan diskon tarif atas jasa dermaga dan penumpukan sebesar 50% dan stevedoring sebesar 85% dari tarif yang berlaku denggan biaya TKBM menjadi beban peusahaan pelaksana bongkar muat. Pihak terkait: pelayaran, pemilik barang, jasa pengurusan transportasi (JPT)

Bab kedelapan:

Inovasi Bidang Informasi dengan cara one stop services jasa kepelabuhan terdiri dari:

online booking

online meeting

self service activity

online customer care 24/7

online payment

Baca juga: Tips Menambah Pengalaman Kerja Fresh Graduate

bab kesembilan:

Tantangan pasca COVID-19 bagi industri pariwisata.

Pelindo III berkomitmen mendukung upaya pemerintah untuk mengembangkan industri pariwisata pasca pademi COVID-19.

Tanjung perak: terminal penumpang dapat menampung 3.000 orang untuk mendukung pariwisata di jawa timur.

Tanjung emas: peninggian dermaga sepanjang 300m, pendalaman alur dan kolam pelabuhan untuk mendukung pariwisata di jawa tengah.

Bab kesepuluh:

Pengertian ketenaga kerja, sistem pendidikan tinggi, hard skill dan soft skill pada dunia kerja, tantangan serta cara menghadapi tantangan antara lain: learning agility, mental agility, change agility, people agility, dan result agility.

Narasumber ketiga:

Chiefy Adi Kusmargono, S.Psi., Msc

(Direktur Utama Pendidikan Maritim Dan Logistik Indonesia/IPC Learning&Consulting)

Disini beliau banyak menjelaskan tentang bagaimana cara meraih kesuksesan, awal menjelaskan beliau menunjukkan hasil kerja keras beliau selama ini. Beliau telah menjelajahi 4 benua di dunia ini. Beliau juga banyak menjelaskan cara bagaimana menjadi mahasiswa yang aktif.

Narasumber keempat:

Dr. Nugroho Dwi Priyohadi, M.Sc

(Ketua STIAMAK Barunawati)

Disini beliau berpesan kepada mahasiswa baru agar dapat merubah pola pikir atau sifat ke kanak kanakan menjadi lebih dewasa, meningkatkan soft skill, keterampilan social dan hidup.

Sekian resume webinar yang saya buat, mohon maaf jika tada salah kata atau urutan karena jaringan wifi di rumah saya ada problem jadi harus keluar masuk ke via zoom.

Tulisan ini di buat sebagai tugas dari mata kuliah Psikologi Manajemen di STIAMAK Barunawati Surabaya. Jika ada yang berkenan memberikan masukan, kritik, saya akan senang hati. mari kita belajar tanpa henti.

(25.10.2020/Stiamak_Nur Azizah)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun