Halo sahabat kompasiana, pada kesempatan kali ini, saya akan mengupas sedikit tentang pemanfaatan TIK dalam dunia pendidikan.
selamat membaca:)
Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) sebagai bagian dari Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) secara umum adalah semua teknologi yang berhubungan dengan pengambilan, pengumpulan (akuisisi), pengolahan, penyimpanan, penyebaran dan penyajian informasi.PengertianÂ
TIK yang merupakan gabungan dari dua konsep yaitu Information Technology dan Communication Technology, di rumuskan oleh (Moore, 2003: 7), yaitu:Information technology is the term used to describe the items of equipment (hardware) and computer program (software) that allow us to access, store, organize, manipulate, and present information by electronic means. Communication technology is term used to describe telecommunication equipment, through which information can be sought and accessed.Â
Pendapat di atas menjelaskan bahwa teknologi informasi adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan item peralatan (perangkat keras) dan program komputer (perangkat lunak) yang memungkinkan kita untuk mengakses, menyimpan, mengatur, memanipulasi, dan menyajikan informasi dengan cara elektronik. Teknologi komunikasi adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan peralatan telekomunikasi, yang melaluinya informasi dapat dicari dan diakses.Â
TIK dalam pembelajaran dapat di bagi atas dua peran, yaitu:Â
(1) sebagai media presentasi pembelajaran, misal berbentukslide power point dan animasi dengan program flash;Â
(2) sebagai media pembelajaran mandiri atauE-Learning, misal peserta didik diberikan tugas untuk membaca atau mencari sumber dari internet, mengirimkan jawaban tugas, bahkan mencoba dan melakukan materi pembelajaran. MelaluiE-Learning, belajar tidak lagi dibatasi oleh ruang dan waktu. Belajar dapat dilakukan kapan saja dan dimana saja. Hal ini mendorong peserta didik untuk melakukan analisis dan sintesis pengetahuan, menggali, mengolah dan memanfaatkan informasi, menghasilkan tulisan, informasi dan pengetahuan sendiri. Peserta didik dirangsang untuk melakukan eksplorasi ilmu pengetahuan. Fasilitas yang dapat dimanfaatkan oleh peserta didik untuk belajar melalui E-Learning diantaranya:E-Book, E-Library, interaksi dengan pakar,email, mailling List, News Group,dan lain-lain
Sedangkan manfaat penggunaan TIK dalam rangka mendukung pelaksanaan pembelajaran adalah:Â
(1) meningkatkan kualitas pembelajaran;Â
(2) memperluas akses terhadap pendidikan dan pembelajaran;Â
(3) membantu memvisualisasikan ide-ide abstrak;
(4) mempermudah pemahaman materi yang sedang dipelajari;Â
(5) menampilkan materi pembelajaran menjadi lebih menarik; dan
 (6) memungkinkan terjadinya interaksi antara pembelajaran dengan materi yang sedang dipelajari.Â
Jika memperhatikan manfaat dari penggunaan TIK ini, tentunya penggunaan TIK dalam pembelajaran maupun lingkungan sekolah tidak dapat dihindari. Sekolah harus senantiasa berupaya untuk memenuhi kebutuhan terhadap fasilitas TIK ini. Pemanfaatan TIK dalam pembelajaran menjadi tuntutan yang mendesak dewasa ini. Maraknya arus informasi dan ragamnya sumber informasi menjadikan guru tidak menjadi satu-satunya sumber belajar. Akan tetapi dalam satuan pendidikan sekolah guru memiliki peranan yang strategis. Oleh karena itu penggunaan TIK di sekolah hendaknya dimulai dari titik pangkal yang strategis pula yaitu guru (Miarso, 2004: 494).Â
Para guru harus diyakinkan bahwa TIK memiliki kegunaan dalam memfasilitasi proses belajar siswa dan bahwa TIK tidak akan menggantikan kedudukannya sebagai guru, melainkan membantunya untuk, paling tidak, menyimpan dan menyajikan konsep, prinsip, prosedur yang ingin diajarkannya.Â
Upaya strategis yang perlu dilakukan adalah para guru perlu ditingkatkan kepercayaan dirinya serta dilibatkan dan ikut berpartisipasi dalam pengembangannya, yaitu pengembangan TIK untuk pembelajarannya demi peningkatan kualitas proses dan hasil belajar siswa.Â
Terdapat 6 peranan TIK dalam bidang pendidikan, antara lain:
1. TIK sebagai skill dan kompetensi.Penggunaan TIK harus proporsional maksudnyaTIKbisa masuk ke semua lapisan masyarakat tapi sesuainya dengan porsinya masing-masing.
2. TIK sebagai infratruktur pembelajaran. Berupa: tersedianya bahan ajar dalam format digital, the network is the school, Â belajar dimana saja dan kapan saja.
3. TIK sebagai sumber bahan belajar.Â
Hal ini disebabkan:Â
  a. Ilmu berkembang dengan cepat
  b. Guru-guru hebat tersebar di seluruh penjuru dunia
  c. Inovasi memerlukan kerjasama pemikiran
  e.  Tanpa teknologi, pembelajaran yang up-to-date membutuhkan waktu yang lama.
4. TIK sebagai alat bantu dan fasilitas pembelajaran.Â
5. TIK sebagai pendukung manajemen pembelajaranÂ
6. TIK sebagai sistem pendukung keputusanÂ
Manfaat TIK bagi dunia Pendidikan, diantaranya:
a. Berbagai hasil penelitian menunjukkan dengan adanya TIK penelitian yang dilakukan seseorang dapat dimanfaatkan dan diketahui orang lain,ini juga akan mencegah terjadinya penelitian yang serupa.
b. Konsultasi dengan Pakar.
Internet juga banyak dimanfaatkan untuk berkonsultas idengan pakar yang berada ditempat lain
c. Â Perpustakaan Online.
Perpustakaan Onlineadalah perpustakaan dalam bentuk digital yang ditempatkan di Internet.Â
Pelajar atau mahasiswa dapat mengakses sumber-sumber ilmu dengan cara mudah tanpa dibatasi jarak dan waktu.
d. Diskusi Online.Â
e. Kelas Online.Â
Kelas Online dapat digunakan bagi lembaga-lembaga pendidikan jarak jauhseperti UT,SMP Terbuka dan lainnya.Â
Dampak Positif Teknologi Informasi Dan Komunikasi dalamPendidikan , diantaranya:
1. Informasi yang dibutuhkan untuk menjadi lebih cepat dan lebih mudah dalam mengakses tujuan pendidikan.
2. Inovasi dalam pembelajaran tumbuh di hadapane-learninginovasi yang lebih memudahkan proses pendidikan.
3. Kemajuan TIK juga akan memungkinkan pengembangan teleconference kelas virtual atau kelas yang berbasis yang tidak memerlukan pendidik dan peserta didik berada dalam satu ruangan.
4. Sistem administrasi pada lembaga pendidikan akan lebih mudah dan lancar karena penerapan sistem TIK.
5. Munculnya media massa, khususnya media elektronik sebagai sumber pengetahuan dan pendidikan pusat, dan lain-lain.
Demikian artikel ini saya buat, semoga bisa bermanfaat untuk kita semua.
Terimakasih:)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H