Mohon tunggu...
Nuraini
Nuraini Mohon Tunggu... Guru - Guru Bahasa inggris di SMAN 3 kota Jambi

saya merupakan seorang guru bahasa inggris di salah satu SMA Negeri dikota jambi. saya memiliki hobi membaca, khususnya mengenai pendidikan dan mengenai tumbuh kembang anak.semoga saya dapat membagikan hal yang bermanfaat bagi orang lain melalui tulisan saya.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Best Practice Menggunakan Metode STAR

6 Desember 2022   22:31 Diperbarui: 7 Desember 2022   00:36 239
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

LK 3.1 Menyusun Best Practices

Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice)  Menggunakan Metode Star (Situasi, Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil Dan Dampak)

Terkait Pengalaman Mengatasi Permasalahan Siswa Dalam Pembelajaran

Lokasi

SMAN 3 Kota Jambi

Lingkup Pendidikan

Sekolah Menengah Atas

Tujuan yang ingin dicapai

Meningkatkan kemampuan peserta didik  membuat teks analytical exposition terkait isu aktual pada kelas XI.

Penulis

Nuraini, S.Pd

Tanggal

28 Oktober 2022 & 1 November 2022

Situasi: 

Kondisi yang menjadi latar belakang masalah, mengapa praktik ini penting untuk dibagikan, apa yang menjadi peran dan tanggung jawab anda dalam praktik ini.

Kondisi yang menjadi latar belakang masalah:

  • Guru belum menggunakan model pembelajaran yang inovatif dalam membantu peserta didik memahami materi analytical exposition.
  • Media pembelajaran guru yang tidak memfasilitasi gaya belajar peserta didik
  • Materi pembelajaran yang belum kontektual
  • Hasil belajar peserta didik masih rendah dan belum sesuai harapan.

 

Mengapa praktik ini penting untuk dibagikan:

Untuk menunjukkan praktik baik yang sudah dilakukan dengan berbagi pengalaman kepada orang lain, memotivasi sesama guru untuk memberikan yang terbaik untuk peserta didik. Didalam proses pembelajaran,saya menggunakan model pembelajaran Project Based learning sebagai solusi dalam memecahkan maslaah yang saya hadapi. Melalui model ini, peserta didik menjadi lebih aktif dan kritis didalam kelompok ketika menyelesaikan project yang diberikan.

 

Peran dan tanggung jawab:

Sebagai guru berperan sebagai fasilitator, evaluator bagi peserta didik dan sebagai pembelajar. saya berperan dalam mengidentifikais penyebab masalah yang saya hadapi ketika mengajar, mencari solusi atas permasalahan. Setelah itu saya membuat rancangan pembelajaran, bahan ajar, media yang menari, LKPD, evaluasi dan melaksanakan proses pembelajaran sesuai dengan rencana yang telah saya susun. Saya bertanggung jawab dalam menyampaikan materi pembelajaran menggunakan model PJBL dan melaksanakan semua sintax yang ada bertujuan untuk mengembangkan keaktifan peserta didik didalam proses pembelajaran.

Tantangan : 

Apa saja yang menjadi tantangan untuk mencapai tujuan tersebut? Siapa saja yang terlibat,

Apa saja yang menjadi tantangan untuk mencapai tujuan:

Dari sisi peserta didik:

  • Peserta didik masih kurang percaya diri dalam mempresentasikan hasil kerja dikarenakan belum terbiasa menggunakan model pembelajaran yang sudah saya susun didalam perangkat pembelajaran;
  • Kurangnya pembiasaan membaca sehingga peserta didik tidak memahami langkah kegiatan yang tercantum dalam LKPD

 

Dari Sisi Guru:

 

  • Belum terampil dalam mengintegrasikan TPACK dalam pembelajaran.
  • Belum terbiasa menerapkan model pembelajaran PJBL
  • Waktu yang terbatas sehingga menggunakan waktu istirahat peserta didik.

Siapa saja yang terlibat:

Yang terlibat secara langsung dalam proses pembelajaran yaitu saya sendiri selaku guru dan peserta didik.
pihak yang terlibat secara tidak langsung adalah kepala sekolah dan rekan sejawat.

Aksi : 

Langkah-langkah apa yang dilakukan untuk menghadapi tantangan tersebut/ strategi apa yang digunakan/ bagaimana prosesnya, siapa saja yang terlibat / Apa saja sumber daya atau materi yang diperlukan untuk melaksanakan strategi ini

Langkah-langkah apa yang dilakukan untuk menghadapi tantangan:

  • Menggunakan model pembelajaran yang inovatif yaitu menggunakan model Project Based Learning dalam meningkatkan motivasi belajar peserta didik.
  • Melakukan koordinasi dan kolaborasi dengan pihak-pihak terkait seperti kepala sekolah,
  • rekan sejawat, peserta didik dan juga wali murid.
  • Strategi wwh diterapkan dalam menghadapi tantangan.
  • Menggunakan media yang menarik
  • Memberikan LKPD yang menarik perhatian peserta didik.

 

Strategi yang digunakan:

  • Menggunakan model pembelajaran Project based learning
  • Berdiskusi terkait masalah yang terjadi dengan teman sesama peserta PPG, dosen pembimbing dan guru pamong.

Siapa saja yang terlibat: 

Saya selaku guru, peserta didik, dan kameramen yang mengambil video pembelajaran.

Sumber daya atau materi:

Modul ajar

Media power point

LKPD

Instrumen penilaian

Refleksi Hasil dan dampak 

Bagaimana dampak dari aksi dari Langkah-langkah yang dilakukan? Apakah hasilnya efektif? Atau tidak efektif?  Mengapa? Bagaimana respon orang lain terkait dengan strategi yang dilakukan, Apa yang menjadi faktor keberhasilan atau ketidakberhasilan dari strategi yang dilakukan? Apa pembelajaran dari keseluruhan proses tersebut

Dampak aksi dari langkah-langkah yang dilakukan:

  • Peserta didik sangat antusias dalam proses pembelajaran hal ini terlihat ketika mereka mengerjakan project secara berkelompok.
  • Relasi antar peserta didik terjalin dengan baik
  • Proses belajar lebih bermakna karena peserta didik dihadapkan langsung dengan keadaan dan situasi yang sebenarnya.
  • Proses belajar dan mengajar menjadi lebih menyenangkan karena guru mendesain pembelajaran yang berpihak pada peserta didik dengan memfasilitasi gaya belajar peserta didik melalui media yang menarik.
  • Meningkatnya kemampuan peserta didik dalam mebuat analytical exposition text.

Apakah hasilnya efektif:

Hasil pembelajaran sangat efektif hal ini dapat dibuktikan dengan meningkatnya kemampuan peserta didik setelah proses pembelajaran dilaksanakan.

Bagaimana respon orang lain terkait dengan strategi yang dilakukan:

Dosen pembimbing dan guru pamong memberikan respon yang sangat positif atas aksi yang telah saya lakukan. Kepala dan teman sejawat juga memberikan respon yang positif atas hasil karya peserta didik yang dipajang dimading sekolah dan memberikan masukan untuk proses pembelajaran selanjutnya.

Apa yang menjadi faktor keberhasilan atau ketidakberhasilan dari strategi yang dilakukan:

Peserta didik menjadi lebih aktif dan kritis dalam proses pembelajaran. LKPD dan pembuatan project yang menarik menjadi salah satu faktor keberhasilan dalam proses pembelajaran. Faktor lainnya yaitu perangkat pembelajaran yang lengkap, semua hal dipersiapkan dengan matang dan adanya dukungan dari berbagai pihak.

Ketidakberhasilan: masih ada beberapa siswa yang belum aktif dalam proses pembelajaran.

Apa pembelajaran dari keseluruhan proses:

  • Guru mendapatkan ilmu baru, pengalaman baru dalam dunia pendidikan.
  • Untuk mengajar dengan baik, guru perlu menganalisis permasalahan yang dihadapi oleh peserta didik sehingga mempermudah dalam proses belajar dan mengajar.
  • Memberikan media yang menarik sehingga
  • Suasana belajar dan mengajar menjadi lebih menyenangkan dan kondusif karena peserta didik terlibat aktif.
  • Guru menjadi lebih kreatif dan inovatif dalam memilih model pembelajaran yang tepat bagi peserta didik. Semoga dengan program pendidikan profesi guru ini kita semua bisa menjadi guru yang profesional dan bergerak maju untuk menggerakkan pendidikan di Indonesia menuju Indonesia maju dengan merdeka belajar.

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun