Mohon tunggu...
Nur Aini
Nur Aini Mohon Tunggu... Lainnya - Nur Aini Na

اللّٰه محمّد

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Revolusi Pendidikan Era Milenial

12 Juli 2021   07:58 Diperbarui: 12 Juli 2021   08:00 182
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Konsep Merdeka Belajar dan Pendidikan 4.0

Konsep Merdeka Belajar sangatlah berbeda dengan kurikulum yang pernah ada dan digunakan oleh pendidikan formal di Indonesia. Perbedaan konsep pendidikan baru ini dengan kurikulum yang digunakan sebelumnya adalah, siswa diharapkan mampu menunjukkan kemampuan minimum dalam hal "Literasi" dan "Numerik". 

Fokusnya bukanlah sebanyak apa siswa mampu mendapatkan nilai melalui penugasan dari guru, tetapi bagaimana siswa mampu berfikir secara kritis menggunakan kemampuan kognitifnya masing-masing.

Dalam bidang Literasi misalnya, bila pada kurikulum sebelum-sebelumnya siswa lebih banyak diharapkan menghafal dan menerapkan materi yang mereka baca, dalam konsep asesmen kompetensi, siswa diharapkan bisa berfikir logis untuk mengabstraksi maksud dan tujuan dari materi. 

Begitu juga dalam hal Numerik atau pada pelajaran sains seperti fisika, kimia , khususnya Matematika. Siswa tidak boleh hanya menghafal rumus, tetapi siswa harus menemukan konsep dasarnya sendiri, sehingga mereka bisa menerapkannya untuk penyelesaian masalah atau persoalan yang lebih luas. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun