Mohon tunggu...
Siti Ai Nurhayati
Siti Ai Nurhayati Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Djuanda

"Hidup berkah itu ketika kehidupan dunia senapas dengan tujuan akhirat.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Judul Sekripsi yang Gagal

9 Oktober 2024   16:29 Diperbarui: 9 Oktober 2024   17:15 89
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Udang Vaname /Dok .pri

hallo semuanya yang membaca artikel di blog pribadi ini..

semoga diberikan kesehatan selalu dan keberakahan dalam menjalankan aktivitas sehari-harinya.

penulis merupakan mahasiswa tingkat akhir yang tinggal di lingkungan kampus tepatnya tinggal di rusun hunian mahasiswa kota bogor

perjuangan yang sanagt melelahkan yang telah di lewati oleh penulis sampai tidak terasa waktu penulis menulis artikel ini

sudah menginjak di semester 9 yapss hehe melebihi semester.  5 bulan terakhir penulis sibuk beradaptasi di lingkungan kerja baru..

sehingga mengakibatakan tugas-tugas sebagai mahsiswa terganggu.. atau lebih tepatnya  penulis kurang memaksimalkan waktu yang ada karena amat sangat lelah sekalai ketika pulang bekerja.. sebenarnya menurut waktu target yang telah di rencankan penulis bisa lulus tepat waktu.. namun karena lain satu hal.. penulis molor dari waktu yang di tetapkan

konsistensi kurang, fokus kurang kesehatan terganggu. itu semua berdamapak pada kesehatan yang timbulah hilang minat pada kewajiaban-kewajiban yang harusnya di kerjakan.

penulis mengidap penyakit depresi tingkat berat yang waktu pemulihnya membutuhkan proses depresi tidak sama dengan malas lebih kepada cemas terhadap masa depan yang tidak pasti, kegagalan  merumuskan tujuan hidup di masa lalu dan masih banyak sebagainya..

di lihat dari riwayat penulis yang mudah menyerah, frustasi , gagal fokus, tidak konsisten, memebuat penulis ingin merubah kualitas hidup yang lebih baik lagi...

skripsi merupakan tugas akhir sebagai salah satu syarat mehasiswa mengerjakan tugas akhir..

banyak yang tidak sanggup menyelesaikan hingga memilih menyerah di akhir jalan..

apalagi tidk adanya dukungan dari pihak manapun baik moril maupun materil

berjuang sendirian itu berat.....

kesepian itu berat.....

tidak mempunyai teman yang dapat di percayai itu berat.....

lahir dari keluarga broken home itu berat.....

keadaan ekonomi yang tidak stabil itu berat....

kurangnya literasi tentang pendidikan finansial itu berat ....

tidak mengetahui cara mengelola waktu dan uang yang benar itu berat....

benar kata guru saya waktu smk semuanya butuh ilmu.. tidak boleh sembaranagn...

ngelap kaca pun butuh ilmu

motong daun bawang pun butuh ilmu

cara kita bertingkah laku kepada orang laian pun butuh ilmu.. tiadak boleh sembarangan,,,,,

bisa2.. kita di cap bad attitude...

Alhamdulilah.. tanggal 5 meil mei 2024 setelah berjibaku dengan ketakutan, kesusahan, air mata yang menetes dan doa-doa yang tidak hentinya dipanjatkan akhirnya penulis diterima di salah satu restoran ala jepang tepatnya di kota Bogor

penulis banyak belajar disana hingga mengingat  topik apa yang bisa dibahas untuk bahan skripsi..

penulis mengambil jurussan agribisnis singkatnya jurusan yang memebahs bisnis pertanian..

semua bahan-bahan makanan hampir 100% berasal dari aktivitas pertanian ada

satu produk yang unik..

yaitu ebi tempura terbuat dari udang vaname di balur tepung basah tepung kering tempura.. ala cart khas jepang itu merupakan snack yang tinggi protein baik guna mencukupi kebutuhan protein  anak kecil atau dewasa pada umumnya..

penulis berniat mengambil ide dari produk tersebut dengan judul

"Analisis Faktor Faktor Yang Mempengaruhi Kenaikan Omset Udang Vaname Di Restoran Jepang Sushi Yay Sudirman Sempur Kaler Kecamatan Bogor Tengah Jawa Barat"

pemilihan judul itu tidak sembaranagan karena sudah dipikirakan matang-matang oleh penulis namun sayanagnya produk ebi tempura di tempat penulis melakukan penilitian dan bekerja di hapus karena munculnya berbagai menu baru di restoran..

padahal jika penulis start dari awal sepertinya masih keburu merampungkan judul sekripsi yang di maksud

udang vaname atau matangnya ebi tempura merupakan produk helper yang paling mendapatkan banayak masalah.. meskipun masuk ke dalam produk best seller.

dari awal cara pengupasan yang ribet ekor,kulit luar, kepala,nya harus dibuang belum lagi benang di perut yang mesti di kupasiin satu persatu..

setelah itu belum selesai.. ebi harus di bentuk-bentuk dipijat seseui S.O.P Perusahaan.. baru bisa di masukan ke tepung kering dan basah.. tancap gas langsung goreng.. sebangke itu prosesnya..

1 bulan baru baru di terima ebi buatan penulis.. dan dianggap layak di jual

3 bulan kemudian eh malah si ebinya di hapus dari daftar menu..

penulis di komplen berkali-kali terkait masalah ebi. bentukanya jelek lah.. dikompalin karyawan staff yang lain karena lama

pembuatanya.. dikomplain custumer.. di caci maki..

hadeuhh ini ebi apa anjing dalam hati

nguras tenaga dan emosi.. apa lagi penulis belum bahas artikel  mengenai kerasnya bekerja di dunia kitchen

sumpah demi Allah perjuangan bekerja dan berkuliah mandiri itu teramat-amat melelahkan...

mabuk kepayang. menguji mental. menguras isi otak dan dompet.. hehe

tapi banyak hikmah yang dapat di ambil..

tekanan dari kedua lingkungan tersebuat menuntut penulis profesional dalam hal bekerja dan berkuliah meskipun salah satunya sempat terhambat karena kelelahan yang luarbiasaa.. boro-boro buka laptop pulang kerja.. yang di ingat cuama kasur.. rebahan langsung tidur ke alam mimpi..

eh ternyata syarat skripsian itu haru sudah selesai dengan urusan KKL yaitu kepanjangan dari kuliah kerja lapang tugas mahasiswa melakukan magang tepanya.. itu pun belum selesai di jilid boro2.. di jilid revisian awal juga belum karena hilangnya minat akibat kelelahan. Penulis melakukan tugas magang di gapoktan Karya Tani pada bulan februari 2024- April 2024 dengan hasil judul

"

KAJIAN SISTEM AGRIBISNIS USAHA TERONG

(Solanum Melongena)

DI GAPOKTAN KARYA TANI

DESA CIPELANG KECAMATAN CIJERUK KABUPATEN

BOGOR

JAWA BARAT " 

namun sempat terhambat karena hilangnya minat dalam menegrjakanya.. ditambah lagi kegilaan dalam secroling media sosial yang menyebabakan terhambatnya proses pembelajaran untuk menyelesaikanya..

Semoga penulis mendapatkan kesadaran terhadap tanggung jawab amanah yang di emaban ini.. untuk menyelesaikan tugas tugas dan kewajiban sebagai mhassiwa pada waktu dan tempat yang sudah di tentukan apalah itu rintangan-rintanagn  dan tantangan berat harus di hadapi..

guna mewujudkan masa deppan yang cerah di kemudian hari. menurut  Najwa Shihab dalam acara Narasi berkata bahwa "menjadi Mahasiswa adalah privilege, tidak semua pemuda diberkahi kesempatan, karena kalian adalah bagian dari 35% anak muda seusia kalian yang bisa merasakan bangku kuliah. kalian adalah mahasiswa (maha atas siswa). 

amanah yang begitu besar.. apalagi tadi pagi penulis berkonsultasi denagn dosen pembimbing akademik mengenai rasa bersyukur yang di dappatkan ketika semster 1-8 bebas uang kuliah karena di danai oleh APBN pemerintah melalaui program KIP ( Kartu Indinesia Pintar )

yang sering kita lupa adalah bersyukur...

maka perbanyaklah bersyukur bukan malah inssekyur...

mearsa rendah diri rendah diri, dan menutup mata dari kesmepatan yang ada

maka bangkitkanlah ya Allah jiwa ini.. guna menayelesaikan kewajiban yang telah di mulai harus segera di selesaikan denag tuntas tanpa nanti tanpa nanti dan tanpa enge-engke jadi bangke..

tidak beres-beres nauzubulah.. kuliah sampe bertahun2.. sudah mahmenguras pikiran, waktu, tenaga dan biaya.

sebagai manusia hanaya bisa beriktiar sekuat tanaga dan pikiran selebihnya..

biar allah yang mengurusnya..

kutitipkan maslaahku ini ya allah.. semoga engga menganugrahkan penulis kecakapann dan ilmu unttuk dapat segara menyelesaikan apa yang telah dimulai.

AKHIRUL KALAM...

Siti Ai NurHAYATI

Bogor 10 Oktober 2024

Menuju detik-detik inskeyur melihat teman seangkatan telah di wisuda.. huhu... 

di tanggal 24 Oktober 2024

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun