Mohon tunggu...
Siti Ai Nurhayati
Siti Ai Nurhayati Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Djuanda

"Hidup berkah itu ketika kehidupan dunia senapas dengan tujuan akhirat.

Selanjutnya

Tutup

Diary

Setelah 5 Bulan Vacum dari Dunia Menulis

9 Oktober 2024   09:20 Diperbarui: 9 Oktober 2024   09:22 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

jika mengingat daftar riwayat hidup sepertinya ini penyakit bertahun tahun yang telah lama penulis idap dan baru ketahun di umur penulis yang menginjak ke 23 tahun.

terima kasiih banyak teman teman, atasan atasan penulis di temapt kerja.. orang oarang yang palling banyak mengahabiskan waktu denagn penulis selama bekerja.. terima kasih telah menyadarkan penulis.. kini penulis lebih berhati hati lagi menajaga kondisi kesehatan jasmani ataupun ruhani..

doker pun menyarankan untuk penulis rajin berobat konsultasi setiap bulanya. dan dianjurkan membuat BPJS KESEHATAN

semua saranpun di ikuti.. yang paling melelahkan lagi iktiar mencari obat. obat anti depresiann tidak bisa di dapatkan di toko obat apotik kecil, obat yang di maksud hanya bisa di dapatkan di toko obat besar dan syartnyapun tidak bisa sembaranagan memebelinya.. harus dengan resep dokter karena termasuk ke dalam oabat keras.. 

setock obatanyapun sangat jarang ada berminggu-minggu bisa kosong di toko apotik.. yang memperhambat pembelianya

penulis hanya bisa melakukan kemoterrafi rinagan, melakukan saran saran dari dokter kejiawaan ahli mendenagarkan toturial di youtube..

semoga ikhtiar besar ini membuahkan hasil yang sepadan dengan pengeluaran yang telah dilakukan.. semoga penulis bisa berdamai dengan penyakit ini dan segera iklas untuk normal beraktivitas kembai.. dengan segudang kewajiaban-kewajiban yang harus penulis laksanakan.. 

sehatlah wahai jasmani dan rohani.. sehat itu mahall..

yang berat itu adalah amanah

yang dekat itu adalah kematian

yang besar itu adalah hawa nafsu

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun