Mohon tunggu...
Nuning Sapta Rahayu
Nuning Sapta Rahayu Mohon Tunggu... Guru - Guru Pendidikan Khusus/Narasumber GPK/Narasumber Praktik Baik IKM

Seorang Guru Pendidikan khusus yang aktif dalam kegiatan literasi, Organisasi Profesi dan berbagai kegiatan terkait Dunia Pendidikan Khusus dan Pendidikan Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Sebuah Kisah Dibalik Indahnya Pelangi: Jika Kisahku adalah sebuah Film

20 Januari 2025   19:23 Diperbarui: 20 Januari 2025   20:20 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hingga akhirnya, cahaya itu datang. Berawal dari keikhlasan kami akan qada dan qadarNya, Tuhan mengabulkan doa-doa panjang kami, dan memberikan kesembuhan pada putri kami. Seorang anak yang dulu divonis "cacat" saat ini sudah menjadi gadis yang tumbuh dengan banyak prestasi.

Proses ini tidak hanya mengembalikan kebahagiaan kami, tetapi juga memberikan pelajaran hidup yang sangat dalam: bahwa kebahagiaan sejati adalah hasil dari kesabaran dan kerja keras yang tak pernah berhenti.

*Perjuangan yang Membentuk Karakter*

Pengalaman itu mengubah cara pandang saya terhadap peran saya sebagai guru. Saya memahami bahwa lebih dari sekadar mengajar, tugas saya adalah menjadi sahabat bagi para wali murid, menjadi seseorang yang penuh empati, dan memberikan usaha terbaik untuk peserta didik berkebutuhan khusus. 

Setiap kali melihat perjuangan orang tua peserta didik, saya seperti melihat bayangan diri saya sendiri. Saya selalu memilih momen dan pilihan kata untuk diucapkan, berbagi harapan serta membagi sekecil apa pun progres pencapaian putera puteri mereka. 

Semangat ini yang saya bawa ke tahun 2024. Tahun ini, saya diberi kesempatan menjadi narasumber praktik baik implementasi Kurikulum Merdeka dan diundang ke berbagai tempat. Tidak berhenti di situ, saya menyelesaikan semester kedua pendidikan magister saya dengan nilai sesuai harapan.

Tahun 2024 juga membawa saya terpilih menjadi salah seorang penulis buku teks utama, buku panduan guru pengembangan komunikasi Autis oleh pusat perbukuan Indonesia. Menjalani tugas menjadi asesor PPG, guru penggerak, pengajar praktik, fasilitator serta ditugaskan langsung menjadi fasilitator diklat berjenjang pendidikan inklusif. Berbagai pencapaian yang tidak pernah saya bayangkan sebelumnya.

Tahun ini juga membawa saya ke panggung internasional sebagai presenter di konferensi ICSAR 2024 dan ICTE 2024 di Kelantan, Malaysia. Kesempatan itu terasa seperti puncak perjalanan panjang yang penuh dedikasi. Apalagi, saya dibiayai penuh oleh Universitas Pendidikan Indonesia, sebuah pengakuan atas upaya saya bagi anak-anak dengan kebutuhan khusus.

*Di Balik Pencapaian, Ada Pengorbanan*

Namun, apa yang terlihat gemilang dari luar sesungguhnya penuh perjuangan di balik layar. Waktu saya terkuras habis untuk mengerjakan tugas, mempersiapkan presentasi, dan menyelesaikan tulisan ilmiah. 

Waktu di luar mengajar, saya dedikasikan untuk menyeleksi para kandidat sebagai asesor seleksi PPG, pengajar praktik hingga fasilitator pendidikan inklusif. Selama berbulan-bulan saya pun dibimbing untuk menulis buku panduan komunikasi bagi anak autis. Hal-hal yang membutuhkan fokus dan tenaga yang luar biasa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun