Kemudian setelah siswa mengenal jenis sampah, Saya kembali memaparkan tentang pemanfatan dan bahaya sampah bila tidak diperlakukan sebagaimana mestinya (dibuang ke laut atau dibakar).Â
Setelah memahami jenis dan pemanfatan sampah, Saya mengakomodir murid untuk memanfaatkan sampah plastik  "botol minuman" untuk  dikreasi murid menjadi barang bermanfaat.
Hal itu dilakukan dengan 1) membentuk kelompok, 2) memberikan tugas dengan menyiapkan alat dan bahan serta 3) memberikan panduan dalam merecycle botol plastik menjadi barang bermanfaat.
Ketika semua proses tersebut telah dilalui murid, akhirnya tibalah waktu merecyclel sampah botol plastik tersebut berdasarkan kreativitasnya masing-masing.
Ada yang membuat tempat pensil, pot bunga, membuat tempat koin, tempat sikat gigi atau membuat tirai dengan botol plastik yang telah disedikan murid.Â
Hasil kreatifitas botol plastik buatan murid tersebut kemudian dipajang dan dinilai oleh guru prakarya dan senibudaya, dengan penilaian 1) kreatifitas, 2) kebermanfatan dan 3) kerapian hasil.
Akumulasi nilai dari guru prakarya dan senibudaya tersebut kemudian digunakan untuk menentukan juara I, II, dan III serta harapan I dan II.