Padahal belum tentu semua orang paham betul filosofi kopi yang sesungguhnya. Bagaimana sejarahnya ketika bijinya mulai ditanam dan dipetik oleh petani Kopi, kemudian tahapan perlakuan prosesnya seperti digiling (grind) menjadi halus dan di brewing (seduh) dengan bermacam-macam cara dan kesukaan masing-masing.
Keharumannya yang khas tersebut selalu melekat kuat dalam panca indera manusia. Sehingga tak jarang menimbulkan adiksi (efek nagih) tersendiri bagi kebanyakan orang. Malah ada anggapan belum bisa melek atau terbangun kalau belum ngopi di pagi hari.
Mencari Sugeng di Kopi Sugeng Indonesia
Menjamurnya kedai-kedai kopi di luar sana telah menginspirasi banyak orang untuk membuka bisnis jenis ini. Untuk itulah, setelah sukses membuka kedainya secara perdana di utara Jakarta, Kopi Sugeng sebagai kedai kopi dengan biji kopi pilihan aseli 100% Indonesia kembali hadir menyapa para pelanggan setianya dengan meresmikan kedainya yang kedua.
Tak tanggung-tanggung masyarakat di wilayah timur Jakarta kini juga dapat mencicipi nikmatnya seruput kopi Nusantara. Dari penamaan tempatnya saja sudah dipastikan cocok dengan lidah orang Asia terutama orang lokal kita.
Diawali dengan acara sambutan sang pemilik Bapak Sugeng beserta isteri, jajaran manajemen dan pihak keluarga, Coffee Tour berkeliling langsung ke kedai Kopi Sugeng mencicipi kopi serta makan malam (dinner) dilanjutkan dengan acara hiburan berupa penampilan lagu solo dari penyanyi kak Reyhan ex Kangen Band lalu diakhiri dengan sesi foto bersama oleh seluruh pengisi acara.