Membuat merinding. Apakah di antara kerumunan itu sebagian bukan manusia dan menghilang di dalam masjid?
Wallahu'alam.
Namun tinggallah muslim yang memang giat beribadah. Fisik, nirfisik, sampai metafisik.
Jalan kaki untuk thowaf dan sai.
Hilir mudik untuk menuju ke dan dari masjid.
Hingga kelak di akhir zaman. Semua akan berakhir. Tinggal majelis penghakiman.
Maka sungguh jelas jalan kanan dan jalan kiri.
Ikuti meski dengan langkah kaki yang gontai atau bahkan penuh nyeri.
Tetap melaju beribadah karena Nya.
Dan hidup memang hanya untuk itu.