EFEK BUDAYA BERBOHONG
Beginilah kalau kita sering berhadapan dengan budaya bohong, iklan pun dramatis dan bisa berbohong. AKhirnya pembaca jadi bodoh atau semakin bodoh. Sebab logika tidak sampai namun iklan advertorial seakan itu benar terjadi.
"PRIA BERUSIA 32 TAHUN, DIRGA, LANGSUNG KABUR DARI PENDAFTARAN PERNIKAHAN KETIKA MELIHAT PASPOR CALON ISTRINYA. TERNYATA GADIS MUDA DAN MENARIK ITU BERUSIA 64 TAHUN."
Seharusnya lebih dramatis lagi kalau "laki-laki lari tunggang langgang bagaikan dikejar arwah gentayangan sampai lupa kalau mungkin paspornya salah cetak".
Tambah tidak masuk akal.
Saya sarankan tidak usah melanjutkan membaca artikel model begituan daripada akhirnya kena tipu begituan.
Kehidupan sebagian menjadi tidak masuk akal dan ada orang yang suka menyebar pewartaan sekedar heboh ujungnya menjual produk yang dijamin malah membuat konsumen antipati. (11/05/2021/Endepe)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H