"Kok jamnya beda-beda, itu jam kamu rusak, meskipun baru, "kata tetangga bikin analisis.
Si empunya tampak berpikir. Lantas dia punya jawaban.
"Lho, jika kita punya 3 jam, dan waktunya menunjukkan angka yang sama, apa gunanya, sudah betul itu jam menunjukkan angka yang berbeda, kan jamnya memang beda, "jawab si empunya memberikan argumentasi.
" Ya sudah...., "kata tetangganya sambil berlalu. (17.02.2021/Endepe)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H