Mohon tunggu...
Nugroho Endepe
Nugroho Endepe Mohon Tunggu... Konsultan - Edukasi literasi tanpa henti. Semoga Allah meridhoi. Bacalah. Tulislah.
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Katakanlah “Terangkanlah kepadaku jika sumber air kamu menjadi kering; maka siapakah yang akan mendatangkan air yang mengalir bagimu?” (67:30) Tulisan boleh dikutip dengan sitasi (mencantumkan sumbernya). 1) Psikologi 2) Hukum 3) Manajemen 4) Sosial Humaniora 5) Liputan Bebas

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Gua Kahfi

12 Januari 2021   02:13 Diperbarui: 12 Januari 2021   04:40 475
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Asbabul Al Kahfi menjadi simbol taat diri  kepada Allahu Rabbi di tengah tekanan duniawi (foto: nu.or.id) 

Hingga banyak penduduk yang terkejut, bahwa koin yang dibelanjakan pemuda al kahfi, adalah koin yang sudah tidak laku, 

Uji kompetensi yang dilakukan oleh kepala pasar, tidak mampu melihat daya hidup para pemuda al kahfi, 

Pemuda pemuda al kahfi, tidak berdaya lagi untuk beradaptasi dengan dunia kini, 

Allah yang Maha Rahman Rahim, berkenan menjemput pulang dan langsung memberikan apresiasi, 

"Manusia sudah tidak mampu lagi memberikan penghargaan kepada kalian, pulanglah segera di rumah kalian, atas ijin dan ridho Ku, "

Pemuda pemuda al kahfi, wafat bersama dijemput maut dengan hembusan angin sepoi, 

Dan kepemimpinan milenial, di sebuah organisasi, memaksa banyak generasi menjadi al kahfi, 

Diwajibkan bersembunyi, dan dibiarkan hati menjadi mati, 

Jika itu pun adalah kehendak Allahu Rabbi, maka takdir harus tetap dijalani...

Berserahlah diri wahai para pemuda-pemuda al kahfi msa kini............... 

Kisah 7 orang al kahfi terdahulu sudah menjadi bukti....

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun