Mohon tunggu...
Nugroho Endepe
Nugroho Endepe Mohon Tunggu... Konsultan - Edukasi literasi tanpa henti. Semoga Allah meridhoi. Bacalah. Tulislah.
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Katakanlah “Terangkanlah kepadaku jika sumber air kamu menjadi kering; maka siapakah yang akan mendatangkan air yang mengalir bagimu?” (67:30) Tulisan boleh dikutip dengan sitasi (mencantumkan sumbernya). 1) Psikologi 2) Hukum 3) Manajemen 4) Sosial Humaniora 5) Liputan Bebas

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Belajar meniru Tuhan

5 November 2020   19:53 Diperbarui: 9 November 2022   09:25 91
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Intisari, Oktober 2020

Sambil saya bayangkan, hari itu si pencuri sedang lenyeh-lenyeh dengan sarung saya,, minum soft drink saya, duduk di atas sajadah saya, dan main kamera saya. GRrggrggghhhh... muntap saya karena semua itu juga saya beli dengan honor menulis yang saya kumpulkan selama ini.

Lhaaa.. ketika saya bercerita dengan seorang teman baru di Pulo Gadung, komentarnya bikin saya shock dan tercenung. 

Oom Busye di jaman mudanya (Dokpri-dari Web) 
Oom Busye di jaman mudanya (Dokpri-dari Web) 

"Sudah, diikhlaskan saja... ntar juga dapat pengganti yang lebih baik. Atau, jangan-jangan kamu tidak pernah atau jarang sadaqah ya Nug.. hingga barangmu hilang semua..."ujarnya tanpa bermaksud mengecilkan hati saya.

Say batin, jangan-jangan iya. Saya kurang beramal. Kurang sedekah. Sehingga ada gangguan dalam perjalanan saya itu. 

Saya belajar banyak tentang ini.

****

Demikian kisah sekilas di malam jumat penuh berkat ini. Terima kasih inspirasi dari alm oom Motinggo Busye, alm Bapak Jacob Oetama, dan pimpinan di Kotawaringin yang pernah sangat menginspirasi. 

Dengan tujuan saling berbagi kebaikan, kisah ini saya bagi kepada anda. Mari kita berlomba dalam kebaikan, semoga kehidupan semakin baik dan sejahtera untuk setiap insan manusia. (05/11/2020-NDP)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun