anemia disebabkan oleh kekurangan zat besi dalam aliran darah tetapi pada kenyataannya anemia ditandai dengan kekurangan hemoglobin sel darah merah yang mengurangi kemampuan darah untuk mengangkut oksigen ke sel-sel kita dan untuk menghilangkan karbon dioksida," kata Dokter Masrurotut Daroen atau Dokter Rury dari RSI Banjarnegara, Jawa Tengah.
BANJARNEGARA - "Kebanyakan orang memahami bahwaKali ini, kita akan belajar bagaimana mencegah dan mengobati anemia dengan suplemen gizi.
1. Besi
Zat besi sangat penting bagi penderita anemia. Ini membantu reproduksi sel darah merah serta meningkatkan transportasi oksigen dan nutrisi ke sel tubuh, dan menghilangkan karbon dioksida dari aliran darah kita.
"Karena zat besi sulit untuk diserap, dianjurkan untuk mengambil bentuk cair daripada bentuk kering dan pastikan untuk mengambil dengan beberapa vitamin C atau sebagian besar zat besi akan terbuang karena penyerapan usus yang buruk," ujarnya.
2. Tembaga dan seng
Tembaga dan seng mungkin tidak penting dalam mengobati penderita anemia, tetapi dibutuhkan dalam membantu tubuh menyerap zat besi. Tanpa keseimbangan besi, tembaga dan seng sebagian besar efek besi akan terbuang sia-sia. Pastikan untuk berbicara dengan dokter untuk jumlah yang tepat dari besi, seng dan tembaga sebelum mengambil salah satu dari logam di atas.
3 Vitamin K
Vitamin K adalah vitamin yang larut dalam lemak. Ini memainkan peran penting bagi penderita anemia dengan membantu pembekuan darah dengan benar setelah cedera, yang sangat penting bagi penderita anemia yang disebabkan oleh kehilangan darah yang berlebihan seperti wanita saat melahirkan dan selama menstruasi.
4. Vitamin C
Vitamin C adalah antioksidan yang membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh melawan invasi bakteri dan virus. Karena reproduksi dan sirkulasi darah yang buruk bagi penderita anemia, penguatan sistem kekebalan tubuh menjadi vital. Vitamin C juga membantu meningkatkan penyerapan zat besi jika tidak, sebagian besar asupan zat besi mungkin terbuang sia-sia.
5. Vitamin B12
Vitamin B12 sangat penting untuk orang dengan anemia pernisiosa (anemia defisiensi vitamin B12).
Kekurangan vitamin b12 sebagian besar disebabkan oleh penyerapan yang tidak memadai, pola makan yang buruk dan efek samping obat yang mengakibatkan sel darah merah yang besar dan tidak berfungsi sehingga menurunkan jumlah sel darah merah dan kadar hemoglobin.
6. Asam folat
Asam folat termasuk dalam keluarga vitamin B. Hal ini diperlukan untuk pembentukan dan pematangan sel darah merah. Kekurangan asam folat sebagian besar disebabkan oleh pola makan yang buruk, penyerapan tubuh yang tidak memadai dan bagi orang yang hanya makan makanan yang dimasak, mengakibatkan jumlah sel darah merah yang lebih sedikit dalam aliran darah atau anemia defisiensi asam folat. (*)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H