Mohon tunggu...
INFO PEMILU
INFO PEMILU Mohon Tunggu... Lainnya - فاذا فرغت فانصب

Faculty Education and Teacher Teaching Islamic Education Department UIN Walisongo Semarang

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Periode Perkembangan Awal Masa Konsepsi

1 April 2020   16:46 Diperbarui: 1 April 2020   17:05 3003
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Solusi yang dapat dilakukan dalam menyelesaikan masalah tersebut berdasarkan teori masa konsepsi adalah salah satu yang dapat dilakukan menurut analisis kami adalah dengan memberikan dukungan moral dari keluarga terutama suami, terlebih jika sang ibu hamil mengalami masalah psikologis, maka suami harus senantiasa ada untuk istri dan alangkah baiknya ketika sedang hamil banyak melakukan kesibukan seperti menyulam atau menjahit yang dapat melatih kesabaran, sehingga psikologisnya akan mulai tertata dengan baik dan tidak berpengaruh buruk terhadap anak.

Simpulan 

Prenatal merupakan satu tahap awal dari perkembangan manusia yaitu periode sebelum lahir yang dimulai dari terjadinya pembuahan sel ovum oleh sel sperma sampai anak siap untuk lahir.

Pendidikan Prenatal dengan memberikan berbagai bentuk pelajaran atau latihan untuk merangsang berfungsinya aspek-aspekk fisik dan psikis anak dalam masa prenatal.

Kondisi ibu hamil baik secara fisik maupun psikis akan memengaruhi bayi, sehingga ibu perlu memahami sekaligus menjaga dirinya agar sehat secara lahiriah maupun bathiniah. Sehingga ia dapat menciptakan situasi yang kondusif bagi perkembangan bayinya sewaktu dalam rahim agar bayi dapat lahir dan berkembang optimal.


Referensi Buku


Life Span Development Perkembangan Masa Hidup Edisi Ketigabelas Jilid I :  John W. Santrock.

Psikologi Perkembangan: Perkembangan Pengantar dalam Berbagai Bagiannya : F.J. Monks.

Child Development and Personality : Paul Henry Mussen,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun