Penggambaran karakter Sayaka yang kuat menjadi daya tarik tersendiri dalam film ini. Sayaka digambarkan sebagai siswi cerdas namun memiliki hambatan dalam membaca dan menulis. Meski begitu, ia tak pernah menyerah mengejar mimpinya. Teladan yang membangkitkan semangat pantang menyerah menghadapi rintangan.
Â
Selain itu, film ini mengangkat tema tekanan siswa SMA Jepang dalam ujian masuk universitas. Dalam sistem pendidikan Jepang, ujian itu sangat menentukan masa depan. Film ini memperlihatkan dampak tekanan berlebih pada kondisi mental dan kejiwaan para pelajar.Â
Â
Di sisi lain, film ini juga menggarisbawahi pentingnya dukungan keluarga dan teman saat menghadapi tekanan. Dukungan mereka memberi semangat pada Sayaka untuk terus berjuang. Pesan universal tentang pentingnya jejaring dukungan saat menghadapi problema hidup.
Â
Terkadang Flying Colors terkesan klise dalam penokohan dan alur ceritanya. Beberapa adegan terasa dipaksakan dan terlalu dramatis. Sejumlah karakter kurang dieksplorasi dengan baik dan hanya muncul sekilas dalam cerita. Dengan durasi lebih dari 2 jam, film ini terkesan lambat. Banyak dialog dan adegan yang tidak perlu dan memperpanjang alur.
Â
Film ini memiliki kelemahan seperti alur cerita yang mudah ditebak dan beberapa adegan yang didramatisir.Â
Â
Ditunjang sinematografi indah dan musik dramatis, film ini sukses membangkitkan emosi penonton. Sayangnya terdapat sejumlah adegan klise dan karakter pendukung yang kurang dieksplorasi, membuat film sedikit prediktabel.Â