Terdapat dua jenis, sonar aktif dan pasif. Sonar aktif mendeteksi obyek dengan cara memancarkan gelombang suara sendiri. Sonar pasif tidak memancarkan suara, melainkan menggunakan alat bernama hidrophone untuk mendengarkan berbagai bunyi yang ditimbulkan obyek di bawah laut.
Thermocline adalah lapisan transisi antara bagian bawah permukaan laut yang bersuhu hangat dengan laut dalam yang dingin. Karena sifatnya yang mampu membiaskan dan memantulkan gelombang sonar, banyak digunakan kapal selam untuk menghindari deteksi.
Dead Zone adalah istilah untuk menyebut area di sekeliling kapal selam yang menyulitkan penginderaan. Biasanya merujuk ke area buritan kapal karena otomatis hidrophone tidak bisa mendengar apapun selain bunyi baling-balingnya sendiri.
Crazy-Ivan maneuver adalah pergerakan kapal selam berputar seratus delapan puluh derajat untuk mendeteksi kemungkinan adanya musuh di belakang. Manuver ini diperkenalkan oleh armada kapal selam Rusia.
Boomer adalah sebutan untuk kapal selam pembawa hulu ledak nuklir. Hunter Killer adalah kapal selam yang dirancang untuk menyerang dan menghancurkan kapal permukaan maupun kapal selam.
Magneto Hidro Dynamic adalah sistem propulsi yang menggunakan medan magnet untuk menghisap dan menyemburkan air sebagai daya dorong menggantikan baling-baling.
Cerita pendek ini fiktif semata dan tidak dimaksudkan untuk merekonstruksi kejadian sebenarnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H