Mohon tunggu...
I Nyoman Tika
I Nyoman Tika Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Kimia Undiksha - Hoby menanam anggur

Jalan jalan dan berkebun

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Mengenal Rambutan dan Manfaatnya bagi Kesehatan

31 Januari 2025   22:45 Diperbarui: 31 Januari 2025   23:15 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Namun, bentuk pengolahan ini menghasilkan jumlah sampah kulit dan biji yang signifikan; oleh karena itu, sangat penting untuk memanfaatkan limbah ini dalam aplikasi industri. Kita  perlu menganalisis dan membahas manfaat buah ini dari segi komposisi nutrisi dan sifat fungsionalnya, termasuk penghargaan terhadap produk sampingan rambutan. Studi yang dilakukan dengan buah ini, yang dianggap memiliki nilai tambah tinggi, telah memperkirakan jangkauan pemulihan produk sampingan ini dan potensi penggunaannya di bidang kesehatan untuk kemajuan dalam kedokteran, makanan, kosmetik, dan farmasi karena kekayaan senyawa bioaktifnya. Oleh karena itu, penggunaan buah rambutan dalam aplikasi makanan industri, farmasi, dan kosmetik di masa depan dapat dipertimbangkan.

Rambutan (Nephelium lappaceum L.) adalah buah tropis yang termasuk dalam keluarga Sapindaceae; buah ini berasal dari Malaysia, dan namanya diambil dari kata Melayu "Rambut" yang berarti "Rambut", merujuk pada duri-duri lembut yang menutupi permukaan buah. Buah rambutan berbentuk oval dengan perikarp berwarna merah (atau kuning). Permukaan buahnya ditutupi duri-duri lembut yang bervariasi warnanya dari kuning, merah hingga hijau memiliki tinggi sedang dengan daun yang selalu hijau dan dapat tumbuh hingga 12 hingga 20 meter. Daunnya berukuran lebar 5-15 cm dan panjang 10-30 cm. Buah rambutan memiliki panjang 3-6 cm dan lebar 3-4 cm. Bijinya berwarna coklat terang dengan panjang 2-3 cm

Saat ini, buah rambutan dibudidayakan di Malaysia, Thailand, Indonesia, dan India; di Amerika, produksi terkonsentrasi di negara-negara tropis lembab: Kolombia, Ekuador, Honduras, Kosta Rika, Trinidad dan Tobago, Kuba, serta Meksiko (Castillo-Vera, Lpez-Guilln, & Sandoval-Esquivez, 2017). Varietas rambutan yang berasal dari Malaysia dan Indonesia diperkenalkan ke Meksiko pada tahun 1950-an. Di negara bagian Chiapas, banyak varietas diperkenalkan, namun seiring berjalannya waktu, varietas-varietas tersebut dibudidayakan menjadi varietas seperti R-104, RI-133, RI-148, RI-115, R-134, R-161, R-170, R-3, R-156, R-160, dan R-162 (Caballero-Prez et al., 2011; Fraire, 2001, hal. 41; Nez, 2006). Di Meksiko, perkebunan rambutan juga telah dibangun di negara bagian lain seperti Oaxaca, Tabasco, Guerrero, Colima, San Luis Potos, Nayarit, dan Michoacn, dengan bahan tanaman yang diperoleh dari wilayah Soconusco di Chiapas (Arenas, 2010).

Klasifikasi ilmiah Nephelium lappaceum L. diambil dari Sukmandari, Dash, Jusof, & Hanafi, 2017 Kerajaan: Plantae

Subkerajaan: Tracheobionta

Super Divisi: Spermatophyta

Divisi: Magnoliophyta

Kelas: Magnoliopsida

Subclass: Rosidae

Ordo: Sapindales

Famili: Sapindaceae

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun