Mohon tunggu...
OAP
OAP Mohon Tunggu... Guru - Pendidikan

Mulai menyukai sejarah dan filsafat

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Izaak Samuel Kijne: Tokoh Pendidikan dan Penyebar Kekristenan di Papua

24 November 2024   21:03 Diperbarui: 24 November 2024   21:07 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Izaak Samuel Kijne (I.S. Kijne): Tokoh Pendidikan dan Penyebar Kekristenan di Papua

1. Biografi Lengkap

Izaak Samuel Kijne lahir pada 1 Oktober 1899 di Belanda. Ia adalah seorang pendidik, misionaris, dan pencipta lagu yang meninggalkan jejak besar di Papua. Kijne dikirim ke Papua oleh Nederlandse Zendingsgenootschap (NZG), organisasi misionaris Belanda, pada tahun 1928. Kehadirannya di Papua bukan hanya untuk menyebarkan agama Kristen, tetapi juga untuk membawa pendidikan dan membangun kesadaran akan nilai budaya lokal di tengah masyarakat Papua.

Kijne bekerja di Papua hingga tahun 1948, sebelum kembali ke Belanda. Ia meninggal dunia pada tahun 1970, tetapi warisannya terus hidup melalui karya dan pengaruhnya pada masyarakat Papua.

2. Perjalanan dan Kontribusi di Papua

a. Pendidikan Formal untuk Masyarakat Papua

I.S. Kijne adalah pelopor pendidikan formal di Papua.

  • Mendirikan Sekolah-Sekolah: Kijne mendirikan sekolah dasar di berbagai wilayah Papua, seperti di Miei (Manokwari) dan daerah pesisir lainnya.

  • Pengajaran dalam Bahasa Lokal: Ia menggunakan bahasa ibu masyarakat setempat untuk memberikan pelajaran dasar seperti membaca, menulis, dan berhitung.

  • Kurikulumnya Berbasis Kehidupan Lokal: Materi yang diajarkan berfokus pada kemampuan praktis dan relevan dengan kehidupan sehari-hari, seperti cara bercocok tanam, bekerja sama dalam komunitas, dan memahami moralitas.

  • Mendidik Generasi Pemimpin Lokal: Pendidikan yang diberikan Kijne bertujuan untuk membangun karakter masyarakat Papua sehingga dapat memimpin komunitas mereka sendiri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun