Mohon tunggu...
Suprihati
Suprihati Mohon Tunggu... Administrasi - Pembelajar alam penyuka cagar

Penyuka kajian lingkungan dan budaya. Penikmat coretan ringan dari dan tentang kebun keseharian. Blog personal: https://rynari.wordpress.com/

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Artikel Utama

Tilik Pasar Legi Kotagede, Warisan Budaya Mataram Ngayogyakarta

5 Mei 2023   23:46 Diperbarui: 7 Mei 2023   10:40 1531
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pojok timur laut Pasar Legi (dokpri)

Pasar Legi Kotagede pintu utara (dokpri)
Pasar Legi Kotagede pintu utara (dokpri)

Memasuki pintu gerbang utama, melangkah ke dalam pasar. Bentuk desain mengingatkan pada pasar tradisional dengan arsitektur los pasar. Simbol keterbukaan mengakomodasi pasar sebagai ruang paseduluran.

Los paseduluran Pasar Legi (dokpri)
Los paseduluran Pasar Legi (dokpri)

Mengingatkan pasar sebagai ruang komunikasi tanpa sekat. Bukan hanya transaksi jual beli barang dan jasa. Mewadahi pertukaran informasi. Pusat kulak warta adol prungon, transaksi informasi.

Segera tersadar simbok keluar dari kendaraan dengan tergesa karena jalanan macet. Weladalah hanya menenteng ponsel saja. Gagal sudah niatan berburu kipo penganan khas Kotagede ataupun jajan pasar lain. Apa tumon mau transaksi dengan dompet elektronik?

Tetap dapat memanjakan mata dengan amatan saja. Penjual anyaman janur wadah kupat berjajar di emperan depan juga di sepanjang Jl Mondorokan. Terasa sekali suasana jelang lebaran.

Pedagang janur kupat di Pasar Legi lebaran 2023 (dokpri)
Pedagang janur kupat di Pasar Legi lebaran 2023 (dokpri)

Tangan cekatan menganyam kelontong ketupat. Seraya meladeni pembeli yang tinggal isi beras dan memasaknya. Ketupat atau kupat kerata basa dari ngaku lepat. Esensi bermaafan di hari raya Idul Fitri.

Keluar dari pasar terlihat sosok anggun gardu ANIEM di pojok barat laut. Warga sekitar menyebutnya babon (induk) ANIEM. ANIEM adalah singkatan dari Algemene Nederlandsch Indische Electrisch Maatscapij. Perusahan penyedia listrik swasta pada era Hindia Belanda.

Babon ANIEM Pasar Legi Kotagede (dokpri)
Babon ANIEM Pasar Legi Kotagede (dokpri)

Menurut sumber Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta, ANIEM mulai membangun jaringan lsitrik di Kota Yogyakarta pada 1914. Gardu ANIEM Kotagede dibangun pada tahun 1918. Sosok megah ini hasil rekonstruksi dari kerusakan gempa Yogya. Bagian dari sejarah perlistrikan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun