Mohon tunggu...
Suprihati
Suprihati Mohon Tunggu... Administrasi - Pembelajar alam penyuka cagar

Penyuka kajian lingkungan dan budaya. Penikmat coretan ringan dari dan tentang kebun keseharian. Blog personal: https://rynari.wordpress.com/

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Jamu Potret Estafet Budaya, Etnobotani, dan Keluarga Tangguh

14 Januari 2021   23:21 Diperbarui: 15 Januari 2021   03:41 1031
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi jamu (ANTARA FOTO/Fanny Octavianus/Spt/14)

Jamu Tradisional, estafet budaya hingga keluarga tangguh (sumber gambar: idntimes.com)
Jamu Tradisional, estafet budaya hingga keluarga tangguh (sumber gambar: idntimes.com)
Menarik sekali menyimak obrolan panjang dengan Kompasianer Mbak Leya, komunitas EMPU yang peduli dengan kesehatan bakul jamu. Keamanan produk bermula dari pengolah jamu. Memperhatikan sanitasi pada pangkal pemrosesan jamu wujud pemeliharaan kesehatan dengan rantai yang lebih panjang.

Mengapresiasi bakul jamu pejuang keluarga tangguh, teman-teman dari EMPU menyentuhnya dengan apik. Edukasi juga fasilitasi masker dan sarung tangan plastik. Kegiatan ini tak luput dari amatan acara Kick Andy.

Layanan juga mencakup pada komunitas bakul jamu di Ambon. Bahkan diangkatnya pada event global Fashion Show & Webinar dengan topik From Farm to Catwalk - Climate Diplomacy. Acara digelar pada 31 Oktober 2020. Sayang hanya mengikuti acara sepotong sambil di perjalanan.

Wasana kata

Segelas jamu yang diangsurkan oleh bakul jamu bukan hanya sebatas minuman herbal penyegar badan. Meneguknya serasa menyimak Potret Estafet Budaya, Etnobotani dan Keluarga Tangguh. Mari terus menghargai jamu bagian perjuangan keluarga tangguh.

Salatiga 14 Jan 2021, prih

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun