Mohon tunggu...
Suprihati
Suprihati Mohon Tunggu... Administrasi - Pembelajar alam penyuka cagar

Penyuka kajian lingkungan dan budaya. Penikmat coretan ringan dari dan tentang kebun keseharian. Blog personal: https://rynari.wordpress.com/

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Inspirasi Seni Menjinakkan Air

25 Maret 2020   18:15 Diperbarui: 25 Maret 2020   18:14 175
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Lubang resapan biopori berupa lubang silindris yang dibuat secara vertikal ke dalam tanah. Berdiameter 10 cm dan kedalaman 100 cm atau kurang jika air tanah dangkal. Mampu mengurangi genangan dan memberi kesempatan air hujan mengisi bumi.

Penerapan LRB dan sumur resapan di pekarangan bagian dari seni mengelola air. Penggunaan air secara bijak oleh setiap rumah tangga juga menjadi bagian seni menjinakkan air. Banyak kiat telah dipublikasi di aneka media masa.

Begitupun gerakan seni budaya yang berupaya memelihara sumber air. Tradisi ruwat bumi, bebersih mata air, resik-resik kali semua berupaya menjinakkan air.

Secara personal setiap kita memiliki kiat menggunakan air secara bijak. Kelihatannya hal kecil. Namun secara agregat polulasi penduduk akan berdampak pada efisiensi penggunaan air. Bagian dari seni menjinakkan air.

Setiap tindakan pengelolaan air menjadi bagian dari inspirasi seni menjinakkan air. Selamat menjinakkan berkat air, memaksimalkan fungsi seraya menjaga kelestariannya. Memaknai Hari Air Sedunia dengan aksi nyata. Salam lestari.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun