Mohon tunggu...
Suprihati
Suprihati Mohon Tunggu... Administrasi - Pembelajar alam penyuka cagar

Penyuka kajian lingkungan dan budaya. Penikmat coretan ringan dari dan tentang kebun keseharian. Blog personal: https://rynari.wordpress.com/

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama FEATURED

6 Industri yang Terinspirasi oleh Dongeng

21 Maret 2020   12:47 Diperbarui: 20 Maret 2021   15:25 4843
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Telaga Purbasari, dongeng dalam industri pariwisata (dok pri)

Sambal nyale, dongeng dan industri kuliner (sumber: merah putih.com)
Sambal nyale, dongeng dan industri kuliner (sumber: merah putih.com)
Lah mengapa Putri cantik menjelma menjadi cacing laut? Kecantikan bukan hanya berkah namun juga berpotensi mengundang pertikaian. Putri Mandalika menjadi rebutan antar Pangeran yang hendak menyuntingnya. Acara menyunting yang mestinya romantis sakral menjadi ajang pertempuran.

Putri Mandalika, putri Raja Tonjang Beru dan permaisurinya Dewi Seranting, memilih cara mengurbankan diri demi ketenteraman bersama. Tragis ya, sang putri menceburkan diri ke laut. Secara berkala menyapa rakyat dan memberi diri berupa cacing laut.

Enam, Industri Mainan Anak

Inspirasi dongeng juga merasuk pada industri mainan anak. Betapa setiap orang tua ingin memberikan permainan menarik buat buah hatinya. Industri permainan anak merangkul dongeng didalamnya.

Seperangkat permainan boneka barby dengan imajinasi para putri. Aneka ukuran kemasan mulai dari yang sederhana dengan harga murah hingga yang super komplit mewah dengan harga selangit. Mainan anak menjangkau semua lapisan konsumen.

Begitupun industri alat peraga semisal boneka tangan untuk membantu para pendongeng. Seni dongeng menjadi menarik, dinamis ada alat yang dapat dipegang, dicoba. Merambah ranah pengetahuan dan ketrampilan.

Kekuatan dongeng yang luar biasa. Menginspirasi setidaknya 6 industri. Menjadi bagian pengungkit bisnis. Sahabat pembaca Kompasiana tentu dapat menambahkannya hingga semakin lengkap. Selamat Hari Dongeng 2020.

Rujukan: satu, dua, tiga, empat, lima

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun