Mohon tunggu...
Suprihati
Suprihati Mohon Tunggu... Administrasi - Pembelajar alam penyuka cagar

Penyuka kajian lingkungan dan budaya. Penikmat coretan ringan dari dan tentang kebun keseharian. Blog personal: https://rynari.wordpress.com/

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Kiat Mempertahankan Hemoglobin Darah dengan Bit Merah Selama Radioterapi

4 Februari 2018   06:29 Diperbarui: 5 Februari 2018   19:19 3609
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Keragaan Leukosit setelah beberapa kali tindakan radioterapi (dok pri)

Keragaan Leukosit setelah beberapa kali tindakan radioterapi (dok pri)
Keragaan Leukosit setelah beberapa kali tindakan radioterapi (dok pri)
Keragaan trombosit setelah beberapa kali tindakan radioterapi (dok pri)
Keragaan trombosit setelah beberapa kali tindakan radioterapi (dok pri)
Walhasil yang bersangkutan lolos lulus selama proses radioterapi selama 5 minggu atau 25x radiasi eksternal. Semangat dan kepercayaan diri untuk sembuh dapat dipertahankan. Secara agregat, kelancaran program radioterapi per individu pasien juga akan mengurangi penumpukan antrian pasien di bagian radioterapi.

Catatan: data keragaan darah berdasarkan catatan pengalaman empiris, tanpa mengikuti kaidah penelitian sehingga tidak ada kontrol maupun pengulangan. Sebagai sharing bahwa mempertahankan Hb, eritrosit, leukosit dan trombosit darah selama program radioterapi dapat dilakukan oleh pasien dengan dukungan keluarganya.

Bit merah sahabat pasien kanker

Meningkatnya permintaan bit direspon oleh pembudidaya bit, sehingga kini ketersediaan bit merah di pasaran relatif banyak dan mudah dijangkau. Hal yang membatasi konsumsinya adalah budaya kebiasaan saja. Bagi beberapa orang mungkin lazim mengkonsumsi bit entah sebagai materi salad ataupun camilan segar ada pula yang senang dikukus. Bagi pemula cara mudah adalah dengan cara dibuat jus dengan aneka varian campuran dan tinggal makglegek diminum sehingga 'rasa dan bau tanah' di umbi bit tidak terlalu terasa. Campuran jus bit merah dengan jeruk terasa segar, kombinasi bit merah -- ketimun - wortel terasa adem di perut.

Umbi bit merah (Beta vulgaris) memiliki bentuk mirip gasing dengan warna merah keunguan yang khas, saat dibelah memperlihatkan garis bujur yang menarik. Pada umumnya warna merah keunguan berasal dari pigmen antosianin, nah pada umbi bit warna merah keunguan berasal dari pigmen betalain, kombinasi dari pigmen ungu betasianin dan pigmen kuning betaxantin.

Nutrisi bit merah (sumber wikipedia)
Nutrisi bit merah (sumber wikipedia)
Mengutip dari wikipedia, bit merah mengandung vit C, zat besi maupun sejumlah garam elektrolit. Cukup banyak jurnal akademis yang mengulas pemanfaatan bit merah sebagai antioksidan maupun anti anemia. Keterbatasan penyaji artikel dalam pengetahuan farmakologi, ilmu kesehatan maupun ilmu gizi, hanya membuat sajian berdasarkan pengalaman rasa saja. Kiat Mempertahankan Kadar Hb Darah dengan Bit Merah Selama Radioterapi. [saya yakin sahabat K yang para dokter, ahli farmasi maupun ahli gizi berkenan berbagi melengkapi]

Untuk sahabat pembaca kompasiana yang sedang menjalani program radioterapi maupun mendampingi kerabat/sahabat pada sesi ini, tetap semangat ya. Mari kerjakan bagian kita dengan memelihara semangat, menyalakan hati gembira adalah obat serta menjaga stamina dengan  gaya hidup serta nutrisi sehat. Fill your veins with medicines, fill your heart with love, fill your mind with determination and fill your soul with hope so that cancer has no place to stay in your life, salah satu qoute penyemangat yang sering dipompakan bagi pasien kanker, saya yakin berlaku buat siapapun untuk sehat.

[Salatiga, World Cancer Day 4 Feb 2018]

Artikel ini juga saya posting di blog personal di sini. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun