UMKM memiliki tantangan tersendiri dalam mengelola kinerja tenaga kerjanya. Proses penilaian kinerja merupakan hal yang penting untuk melihat kontribusi tenaga kerja terhadap pertumbuhan serta mengidentifikasi jika tenaga kerja membutuhkan pelatihan dan pengembangan. Model yang dapat digunakan pada saat mengukur kinerja adalah dengan model Deming yang dimulai dengan menyusun rencana, mengimplementasikan rencana tersebut, memonitor pelaksanaan, dan melakukan evaluasi serta peninjauan berdasarkan hasil pengukuran kinerja.
4. Melakukan Pelatihan dan Pengembangan Tenaga Kerja
Perkembangan dari kompetensi tenaga kerja juga menciptakan manfaat yang besar bagi organisasi manapun, hal ini juga berhubungan dengan tingkat produktivitas. Terdapat studi yang menyatakan bahwa perusahaan dengan budaya maupun program pelatihan dan pengembangan karyawan memiliki keunggulan kompetitif atas perusahaan yang tidak berinvestasi pada pelatihan dan pengembangan tenaga kerja.
Bagi UMKM, pertumbuhan suatu usaha juga akan bergantung pada bagaimana cara pemilik usaha maupun pemimpin untuk mengidentifikasi kebutuhan pelatihan dan memfasilitasi program pelatihan tersebut untuk meningkatkan keterampilan yang dibutuhkan karyawan sehingga membantu tercapainya tujuan usaha.
5. Memberikan Penghargaan, Pengakuan, dan Motivasi Tenaga Kerja
 Tenaga kerja menanggapi penghargaan dan pengakuan atas pekerjaan yang mereka lakukan dengan baik, karena hal tersebut memvalidasi bahwa pekerjaan mereka juga dihargai oleh orang lain. Pengakuan atas upaya yang dilakukan juga akan meningkatkan semangat tenaga kerja tersebut dalam meningkatkan produktivitas dan iklim kerja yang baik.
 Demikian penjelasan tentang penerapan strategi sumebr daya manusia yang perlu diketahui. Lingkungan bisnis yang semakin dinamis dan kompleks juga mendorong para pelaku usaha untuk memperhatikan aspek sumber daya manusianya sebagai fungsi utama dan bukan fungsi sekunder.
Semoga penjelasan di atas dapat bermanfaat dan menjadi tambahan pengetahuan bagi kita
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H