Mohon tunggu...
Bahas Sejarah
Bahas Sejarah Mohon Tunggu... Guru - Bangsa Yang Besar Adalah Bangsa Yang Menghargai Sejarah Bangsanya Sendiri

Berbagi kisah sejarah

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Politisasi di Balik Hari Kebangkitan Nasional

20 Mei 2023   16:00 Diperbarui: 20 Mei 2023   16:03 509
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Hari Kebangkitan Nasional/Harkitnas (sumber: biofarmaka.ipb.ac.id)

Dimana umat Islam secara tegas memiliki dasar keorganisasian yang jelas dan lebih luas, karena Sarekat Islam lebih berorientasi pada kepentingan rakyat. Apalagi jika membahas perihal terpecahnya organisasi ini menjadi dua kelompok, Sarekat Islam Putih yang berideologi Islamis, dan Sarekat Islam Merah yang berideologi komunis.

Secara politik memang, Sarekat Islam lebih diperhitungan oleh Belanda daripada Budi Utomo. Maka jika penetapan Harkitnas adalah bagian dari usaha mendeskriditkan peran umat Islam dalam membangun bangsa, pun tentu tidak tepat adanya. Banyak faktor yang menjadi landasan, mengapa Bung Karno menetapkan Budi Utomo menjadi organisasi tonggak Kebangkitan Nasional.

Sekarang tinggal bagaimana kita menilainya dari perspektif masing-masing. Semoga bermanfaat, salam damai, dan terima kasih.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun