Mohon tunggu...
Novi Setyowati
Novi Setyowati Mohon Tunggu... Lainnya - berbagi pengalaman, cerita, dan pengetahuan

berbagi pengalaman, cerita, dan pengetahuan

Selanjutnya

Tutup

Trip Artikel Utama

Pesona Kawah Ijen dan Si Api Biru

5 April 2021   21:16 Diperbarui: 10 April 2021   10:44 1277
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tempat menunggu kemunculan api biru (Dokpri)

Panorama di sekitar Kawah Ijen (Dokpri)
Panorama di sekitar Kawah Ijen (Dokpri)
Saat hari sudah siang, kita bahkan bisa menyaksikan aktivitas warga setempat dengan mata pencahariannya sebagai penambang belerang. Seru juga loh bisa menyaksikan dan berinteraksi dengan mereka yang sehari-harinya naik turun gunung untuk mencari belerang ini.

Penduduk setempat yang sedang mengumpulkan belerang (Dokpri)
Penduduk setempat yang sedang mengumpulkan belerang (Dokpri)
Tak terbayang juga bagaimana lelahnya naik turun Kawah Ijen dengan memikul beban belerang yang sangat berat. Yang tidak membawa belerang saja sangat kelelahan, apalagi jika sambil memikul belerang.

Oh iya, saya jadi teringat. Karena jalur pendakiannya yang cukup curam di beberapa titik, dan juga karena nantinya tidak harus berlama-lama atau menginap di area kawah, sebaiknya tidak membawa banyak barang saat mendaki agar tidak memberi lebih banyak beban saat pendakian.

Dan menariknya lagi, terdapat banyak "ojek kawah ijen" di area ini. Jika tak kuat mendaki, bisa saja menaiki gerobak sederhana yang didorong oleh si pemilik gerobak. Tentu kita harus membayar sejumlah uang untuk bala bantuan ini.  Dan selain untuk mendaki, alternatif ini juga tersedia untuk menuruni area kawah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun