Mohon tunggu...
Novi Setyowati
Novi Setyowati Mohon Tunggu... Lainnya - berbagi pengalaman, cerita, dan pengetahuan

berbagi pengalaman, cerita, dan pengetahuan

Selanjutnya

Tutup

Trip Artikel Utama

Warna-warni Asia Tenggara: Overland Trip Thailand-Kamboja

27 Maret 2021   20:54 Diperbarui: 28 Maret 2021   15:43 1378
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Street Food Khaosan Road (Dokumentasi pribadi)

Kawasan yang tak pernah sepi setiap harinya ini juga merupakan salah satu area terkenal bagi para backpacker. Kehidupan malam di Khaosan Road ini adalah yang paling menarik. Rasanya setiap sudut adalah tempat untuk berpesta bagi para wisatawan. Tak apa jika tak ikut berpesta seperti saya, cukup menikmati saja riuh ramai suasana malam dengan jajanan kaki lima yang memanjakan lidah.

Ya, street food Bangkok! Masih mau menolak untuk kembali ke Bangkok jika diiming-imingi dengan street food Bangkok? Hmm, rasa-rasanya susah ya untuk menolak.

Street Food Khaosan Road (Dokumentasi pribadi)
Street Food Khaosan Road (Dokumentasi pribadi)
Mulai dari pad thai, jus buah-buahan segar, sate seafood yang dibakar langsung ditempat, tom yam, mango sticky rice, hingga kalajengking goreng! Semua ada di sini. Kita tinggal pilih saja, makanan apa yang hendak dicicipi.

Lelah berjalan kaki mengelilingi kawasan yang luas ini? Jangan khawatir, tukang pijat kaki juga tersedia di beberapa sudut jalanannya. Tentu kita harus merogoh kantong yang lumayan ya untuk layanan ini.

Khaosan Road juga merupakan kawasan yang penuh kejutan. Sederhananya "street party is everywhere!".

Kawasan yang selalu dipenuhi oleh wisawatan mancanegara ini bak klub malam di ruang terbuka. Ramai memang, tapi, entah mengapa tetap saja menghipnotis setiap pengunjungnya.

Tentu saja sangat banyak landmark yang bisa dikunjungi saat ke Bangkok.

Kawasan Grand Palace yang selalu ramai oleh pengunjung (Dokumentasi pribadi)
Kawasan Grand Palace yang selalu ramai oleh pengunjung (Dokumentasi pribadi)
Grand Palace yang sangat luas dan selalu penuh dengan para pengunjung, misalnya. Tiket masuknya pun relatif mahal ya, yakni mencapai hingga 500 Baht untuk turis mancanegara.

Wat Arun (Dokpri)
Wat Arun (Dokpri)
Bisa juga ke Wat Arun, yang merupakan kuil yang terletak di tepian sungai Chao Praya. Di sini kita juga bisa mencoba menyusuri sungainya dengan menggunakan kapal penumpang yang ditawarkan di sana. Tiket masuk  Wat Arun pun jauh lebih murah daripada Grand Palace, sekitar 50 Baht saja.

Atau, bisa juga ke Temple of the Emerald Buddha dan juga Wat Po untuk menyaksikan patung sleeping Buddha di dalamnya.

Menariknya dari arsitektur landmark-landmark ini di Thailand adalah dominasi warna emas di setiap kuilnya. Warna-warna emas yang dihadirkan menambah warna-warni ceria dari cuaca khas negara tropis yang selalu hangat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun